Rizal Ramli Meminta Menteri Jokowi Mundur Jika Kalah Debat

Rabu, 10 Juni 2020 – 17:35 WIB
Rizal Ramli. Foto: dok jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (Menko Ekuin) Rizal Ramli bersedia tidak mengkritik kebijakan pemerintah era Joko Widodo (Jokowi), andaikan kalah debat dengan menteri yang mengurusi bidang perekonomian pada Kabinet Kerja.

Hal itu diungkapkan perwakilan Rizal Ramli, Adhie Massardi saat menggelar keterangan resmi untuk menerima tantangan debat Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, soal utang negara dan ekonomi.

BACA JUGA: Update Corona 10 Juni: Penjelasan Yurianto Soal Melonjaknya Pasien Positif Covid-19

"Jadi kemarin Bang Rizal Ramli bersedia, bahwa kalau dia kalah, dia tidak akan mengkritik kebijakan ekonomi pemerintah," kata Adie ditemui di Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (10/6).

Namun, kata Adhie, Rizal mencari keadilan saat bertaruh tidak akan mengkritik kebijakan Jokowi. Rizal meminta menteri bidang ekonomi Kabinet Kerja bersedia mundur andaikan menteri Kabinet Kerja kalah debat.

BACA JUGA: Update Corona 10 Juni: Pasien Sembuh Covid-19 Pecahkan Rekor

"Namun, kalau tim ekonomi Joko Widodo yang kalah, dia minta semua tim itu untuk mundur dan ini juga bukan barang baru," beber Adhie.

Sebelumnya, Rizal Ramli menerima tantangan Luhut untuk berdebat soal utang negara dan ekonomi. Rizal bersedia dikeroyok dalam debat tersebut.

BACA JUGA: Tiga Klaster Baru Penyebaran Covid-19 di Sulsel

Sebab, Rizal memperbolehkan Luhut didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto dalam debat.

Terkait teknis debat, Rizal menyerahkan pelaksanaannya kepada jejaring aktivis Prodem. Rizal siap melaksanakan debat dengan para menteri ekonomi Kabinet Kerja pada tanggal 24 Juni 2020. (mg10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler