jpnn.com, BEKASI - Adakala seseorang harus tetap tenang saat berada dalam situasi terancam.
Sebab, ketenangan bisa membuat seseorang mendapatkan cara untuk selamat dari marabahaya.
BACA JUGA: Pelaku Begal Berpura-pura Menolong, Ternyata Cuma Modus
Seperti yang dialami pria bernama Rizki (28) pada Selasa (22/12) pagi.
Rizki yang sedang asyik bersepeda seorang diri di Kawasan Grand Kamala Lagoon, Bekasi Selatan, Kota Bekasi tidak diduga mendapat masalah yang membahayakan dirinya.
BACA JUGA: Pulang Kerja Dini Hari Ambil Balok Ikut Tawuran, Jatuh, Kubu Lawan Bawa Celurit, Tamat
Ya, Rizky dipepet dua orang yang berboncengan sepeda motor.
Seorang yang dibonceng mengacungkan celurit ke arah Rizki dan memintanya berhenti.
BACA JUGA: Gus Yaqut Berbicara di Hadapan Pengurus MUI Pusat, Silakan Simak Kalimat Terakhir
"Mereka (pelaku) mengacungkan celurit sambil pepet (korban), sambil teriak menakut-nakuti korban, 'hayo loh, minggir lo!'," kata Kanit Reskrim Polsek Bekasi Selatan Iptu Roy Mastur Situmorang saat dikonfirmasi, Rabu (23/12) malam.
Dalam situasi terdesak, Rizki tetap bisa tenang dan memikirkan cara untuk mendapatkan bantuan warga setempat, mengingat situasi saat itu sepi.
Terpikir dalam benak Rizki untuk sengaja menjatuhkan dirinya ke jalanan guna mengundang perhatian warga setempat.
Hal itu pun dilakukannya karena situasi makin terdesak, melihat pelaku yang mengacungkan celuritnya.
Perhatian warga setempat langsung tertuju pada Rizki yang menjatuhkan diri.
Sementara, jatuhnya Rizki dari sepedanya menjadi kesempatan pelaku untuk membawa kabur sepeda tersebut.
Pelaku mengambil sepeda Rizki. Momen itu dimanfaatkan Rizki untuk meminta pertolongan kepada warga setempat.
"Pelaku mendekat dan mengangkat sepeda korban dan dibawa kabur. Korban terus teriak 'begal-begal'. Lalu baru lah orang di sekitar datang, terus pelaku ini tidak jadi bawa sepedanya korban," ujar Roy.
Melihat warga mulai berdatangan, para pelaku pun melarikan dan sepeda Rizki tidak jadi dibawa kabur.
Pada akhirnya kedua pelaku dapat ditangkap polisi tidak jauh dari lokasi.
Hal itu berkat salah seorang sekuriti yang menghafal pelat nomor polisi motor pelaku dan menjadi bekal polisi untuk melacak hingga dapat menangkap kedua pelaku.
Kedua pelaku bernama Faisal (20) dan Ade (18) itu kini sudah mendekam di ruang tahanan Mapolsek Bekasi Selatan. (mcr1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi