JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy menggoda Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dan politikus senior Partai Golkar Aksa Mahmud, bergabung dengan partai berlambang Kabah. Ajakan tersebut dibungkus Romy -sapaan Romahurmuziy, dengan candanaan. Ia mengatakan orang tua JK adalah pendiri PPP di Sulawesi Selatan.
"Misalnya di sini Pak Wapres, ayahanda beliau ini pendiri PPP. Barangkali tidak salah kalau kita ajak beliau bergabung dengan PPP," ujar Romy, disambut gelak tawa para muktamirin, dalam acara penutupan Muktamar VIII PPP di Asrama Haji Jakarta Timur, Minggu (10/4).
JK yang hadir dalam acara itu, didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dan politikus senior Golkar Aksa Mahmud, ikut tertawa. Tak sampai di situ, Aksa pun ikut digoda mantan Sekjen DPP PPP tersebut.
"Pak Aksa Mahmud, barangkali anak beliau bersedia kita ajak jadi bendahara umum partai," imbuh Romy.
Kalau pun para tokoh itu menolak dengan alasan mereka orang Golkar, Romy ada saja alasannya mengajak keduanya masuk PPP.
"Oh latar belakang saya Golkar. Saya sudah sampaikan, kalau mati itu yang ditanya apa kilbatmu, kabah (lambang PPP). Tidak mungkin kilbatnya pohon beringin. Kalau soal ini formatur pasti tidak nolak," lanjut Romy.
Acara penutupan Muktamar VIII PPP tersebut berlangsung cair. Tidak ada kasak-kusuk meski forum tertinggi partai berlambang Kabah itu tetap tidak diakui oleh Ketua Umum PPP hasil Muktamar Jakarta, Djan Faridz.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Wuihhh, Kerennya Senjata Jinjing Andalan Kopassus
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh..PNS Bakal Terima Gaji 14, Honorer K2 Cemburu
Redaktur : Tim Redaksi