Rosan Optimistis Angkat Besi Persembahkan Medali Emas di Olimpiade Paris 2024

Sabtu, 20 Juli 2024 – 19:24 WIB
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) Rosan Perkasa Roeslani. Foto: dok PB PABSI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) Rosan Perkasa Roeslani  optimistis cabang olahraga angkat besi bisa mempersembahkan medali emas pada Olimpiade Paris 2024.

PB PABSI mengirim tiga atlet angkat besi andalan Indonesia, yang akan berlaga pada ajang pesta olahraga antarbangsa sedunia di Paris, Prancis, yang berlangsung 26 Juli hingga 11 Agustus 2024.

BACA JUGA: Bintang-Bintang Lapangan Hijau yang Tampil di Olimpiade Paris 2024, Bertabur Juara Dunia

Ketiga atlet itu ialah dua lifter putra Eko Yuli Irawan dan Rizki Juniansyah, serta lifter putri Nurul Akmal.

“Olimpiade Paris 2024 ini kami dari semua tim berharap, insya Allah bisa mempersembahkan medali emas. Kami akan melanjutkan tradisi meraih medali,” ujar Rosan saat melepas atlet angkat besi ke Olimpiade Paris 2024, di Jakarta, Sabtu (20/7).

BACA JUGA: Menpora Dito Berharap Tradisi Emas dari Bulu Tangkis Berlanjut di Olimpiade Paris 2024

Rosan mengatakan angkat besi Indonesia memiliki tradisi meraih medali pada Olimpiade,  yang dicatatkan lifter Eko Yuli Irawan selama empat kali mengikuti Olimpiade.

Selama ini, perolehan medali  masih berupa perak dan perunggu, belum pernah meraih medali emas.

BACA JUGA: Indonesia Berkekuatan 29 Atlet di Olimpiade Paris 2024

Oleh karena itu, Olimpiade Paris 2024 diyakini menjadi peluang bagi  lifter andalan tim Merah Putih untuk meraih medali emas.

“Kami memiliki keyakinan dan juga tentu membutuhkan dukungan doa dari seluruh rakyat Indonesia, bahwa kita mempunyai peluang untuk mendapatkan medali emas," ujarnya.

Dia menjelaskan para atlet yang kini bisa berlaga di Olimpiade Paris 2024 merupakan hasil dari kerja sama PABSI, atlet, pelatih, dan berbagai pihak terkait.

PB PABSI, lanjut Rosan, telah menyiapkan para atlet melalui pemusatan latihan nasional sejak 2015.

Dia meyakini  untuk menghasilkan atlet kelas dunia yang mampu bersaing di Olimpiade, membutuhkan proses yang panjang dan tidak bisa instan.

“Kali ini kita punya lifter Rizki yang berusia 21 tahun. Kami harapkan  Rizki dapat mempersembahkan medali emas, dan tentunya ada Eko yang mendapatkan medali di empat Olimpiade yang diikuti dan ada Nurul Akmal, yang juga pernah ikut berpartisipasi pada Olimpiade Tokyo," imbuhnya.

Rosan mengatakan berbagai upaya  yang dilakukan secara maksimal, para atlet mempersembahkan penampilan terbaiknya di arena Olimpiade 2024 sehingga tidak hanya membuat bendera Merah Putih berkibar, juga lagu “Indonesia Raya” dikumandangkan yang berarti meraih medali emas. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler