jpnn.com, JEREZ - Rider Movistar Yamaha Valentino Rossi terpuruk di MotoGP Spanyol, yang digelar di Circuito de Jerez, Minggu (7/5) malam WIB.
Start dari posisi ke-7, Rossi finis di urutan sepuluh. Hasil ini merupakan yang terburuk buat pembalap berusia 38 tahun itu, sejak Assen 2012.
BACA JUGA: Simak Cerita Pedrosa, Sempat Takut Celaka, tapi Akhirnya Bahagia
"Saya beruntung masih bisa finis. Akhir pekan yang sangat, sangat sulit, ini balapan yang sangat sulit," kata Rossi di laman Crash.
Sangat jarang terlihat dalam balapan Rossi disalip dengan mudah oleh pembalap (maaf) medioker seperti Danilo Petruci, Jonas Folger atau Aleix Espargaro. Namun di Jerez tadi malam, itulah yang terjadi.
BACA JUGA: Marquez Menyerah Kejar Pedrosa di 3 Lap Terakhir, Tahu Sebabnya?
"Saya kehilangan kepercayaan di bagian depan. Urusan pengereman juga sulit. Di beberapa tikungan di mana saya biasanya bisa lebih baik, kini sangat berbeda. Selama enam atau tujuh lap terakhir, saya merasa ada getaran terutama di sebelah kiri," ungkap Rossi.
Tujuh kali juara dunia (MotoGP) ini bersyukur bisa meraih poin, untuk menjaga persaingan di papan klasemen sementara.
BACA JUGA: Podium Ketiga di Jerez Serasa Juara Buat Lorenzo
Rossi memimpin klasemen dengan 62 poin, beda tipis dengan peringkat kedua yang ditempati rekan satu timnya, Maverick Vinales, 60 poin.
Di posisi ketiga diduduki Marc Marquez, 58 poin dan Dani Pedrosa di peringkat empat dengan 52 poin.
"Ini sangat menarik, empat pembalap hanya dipisahkan sepuluh poin. Dala dua balapan pertama, kami (Yamaha) melaju dengan baik. Dua balapan berikutnya Honda. Saya pikir di setiap trek tahun ini, ceritanya akan selalu berbeda," pungkas Rossi. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beda Tipis...Rossi Masih Pimpin Klasemen Sementara MotoGP
Redaktur & Reporter : Adek