jpnn.com - VALENCIA - Pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi mengaku tidak memiliki tuntutan tinggi terhadap banding di pengadilan arbitrase olahraga alias Court of Arbitration of Sport (CAS). Dia hanya ingin agar balapan pemungkas MotoGP 2015 di Valencia berlangsung fair.
“Saya masih menunggu keputusan CAS. Tapi, saya berharap bisa balapan dalam kondisi normal dan adil untuk bertarung dengan Jorge Lorenzo memperebutkan gelar juara,” kata Rossi seperti dikutip Autosport, Rabu (4/11).
BACA JUGA: Ini Jawaban Presiden PSG soal Rumor Niat Klub Itu Membeli Ronaldo
Seperti diketahui, keputusan federasi balap motor dunia (FIM) sangat menguntungkan Lorenzo. Sebab, Rossi yang kena 4 poin penalti gara-gara insiden “tendangan” di Sirkuit Sepang harus balapan dari posisi paling buncit.
Rossi harus menerima sanksi tersebut karena dia dianggap menendang Marquez. Padahal, Rossi menganggap pembalap Spanyol itu sudah terjatuh lebih dahulu baru dia mengangkat kakinya. Karena itu, setelah bandingnya ditolak FIM, dia mengajukan banding yang sama ke CAS. (jon/jpnn)
BACA JUGA: Petinggi Monaco Temui Roman Abramovich untuk Dapatkan Jose Mourinho
BACA JUGA: Arsenal Makin Hebat: Sanchez Dipilih, Oezil Dipuji
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bintang Real Madrid Ditahan Polisi terkait Video Seks
Redaktur : Tim Redaksi