Roster Baru Lengkap Sepekan

Minggu, 10 November 2013 – 11:50 WIB

JAKARTA - Persiapan Pelita Jaya (PJ) Energi-MP Jakarta menjelang Seri I Speedy NBL Indonesia 2013-2014 agak berantakan. Usai menjadi juara preseason tournament September lalu, PJ mengalami beberapa masalah berkelanjutan.
    
Problem pertama, di Seri I PJ tidak akan tampil lengkap. Point guard utama tim Kelly Purwanto menjalani pemusatan latihan nasional menjelang SEA Games 2013. Begitu pula dengan center Ferdinand Damanik.
    
Masalah lain, roster PJ bergantian tumbang karena cedera dan sakit. Usai preseason, latihan-latihan PJ tidak pernah lengkap. "Latihan pernah hanya tujuh orang. Kadang cuma sembilan," ucap Johannis Winar, asisten pelatih PJ kemarin (10/11).
    
September lalu, small forward muda Daniel Timothy Wenas lebih dulu menepi karena cedera lutut. Diperkirakan Wenas akan absen maksimal dalam tempo sepuluh bulan.
    
Setelah Wenas, shooting guard Ary Chandra sempat terserang demam berdarah. Kapten tim Andy "Batam" Poedjakesuma pernah mengalami cedera ringan yakni otot betis tertarik. Sementara, rookie Rainer Anggakara sempat pecah pada pelipisnya selebar dua sentimeter.
    
Ahang-panggilan Winar- mengatakan bahwa baru sepekan ini, PJ latihan kompit. Sebelas pemain bisa bergabung. Kondisi tersebut tentu tidak ideal karena Seri I sudah semakin dekat.
    
"Karena itu, sekarang fokus kami adalah latihan kekompakan. Pemantapan tim dilakukan misalnya dengan latihan lima lawan lima. Sebelumnya kan tidak bisa karena pemain kurang," papar mantan pelatih Garuda Kukar Bandung itu.
    
Soal Ary, Ahang mengatakan bahwa top scorer NBL Indonesia 2010-2011 itu sudah bisa bermain di Malang. Namun kondisi Ary masih belum fit betul karena baru saja pulih dari sakit. "Sakit seperti itu (demam berdarah) kan tidak bisa sembuh dengan cepat. Beda dengan flu atau pilek. Intinya butuh recovery dan istirahat," tandas Ahang.
    
Di Malang, jadwal PJ sebetulnya agak nyaman. Satu-satunya tim kuat yang dihadapi adalah CLS Knights Surabaya (17/11). Selain itu PJ diatas kertas bisa mengalahkan NSH-GMC Jakarta, JNE BSC Bandung Utama, Hangtuah Sumsel IM, dan tuan rumah Bimasakti Nikko Steel Malang. (nur/ham)

BACA JUGA: Klub-klub Tagih Subsidi PSSI

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wenger Kangen Gaffer


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler