Ruang Karaoke Inul Vizta Diberi Garis Polisi

Kamis, 27 Juni 2013 – 07:58 WIB
SAMARINDA--Kendati ditimpa persoalan narkoba yang melibatkan karyawannya, rupanya tidak membuat tempat karaoke keluarga Inul Vizta bergeming. Walaupun salah satu ruang karaoke telah dipasangi garis polisi, namun salah satu arena bernyanyi terbesar di Kota Tepian itu masih beroperasi seperti sedia kala.

Dari pengamatan Radar Kaltim, Selasa (25/6) malam pukul 21.00 Wita, Inul Vizta tetap buka seperti biasanya. Barisan motor dan mobil tampak tersusun rapi, sementara beberapa pengunjung terlihat hilir mudik di ruang tunggu.

Namun ketika harian ini datang berkunjung, tak satupun pihak manajemen yang dapat ditemui. Seorang resepsionis mengatakan, pihak manajemen sedang mempersiapkan sebuah event audisi sehingga belum dapat menerima tamu.

"Manajer saat ini sedang menyiapkan acara audisi, mungkin besok saja bisa kembali lagi," ujar seorang wanita berseragam kerja Inul Vizta dari balik meja resepsionis.

Tidak hanya sulit ditemui, pihak manajemen Inul Vizta juga melarang wartawan untuk mengambil gambar di ruang karaoke nomor 29 yang kini tengah disegel dengan garis polisi.

"Tidak boleh mengambil gambar di ruangan itu kecuali ada izin dari owner kami," tegas si resepsionis.

Sebagai informasi, kepolisian dari Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polresta Samarinda berhasil mengungkap praktik peredaran narkoba di lingkungan karaoke keluarga tersebut. Tersangkanya tak lain merupakan salah seorang karyawan Inul Vizta berinisial AP (34) warga Jl Revolusi, Kecamatan Sungai Kunjang.
Manajer Operasional Inul Vizta Ardi dalam pemberitaan sebelumnya membenarkan bahwa AP merupakan karyawan training yang baru dua bulan bekerja. (jin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tarif Angkot di Kabupaten Bandung Naik 25 Persen

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler