jpnn.com - BATAM - Mantan Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Badan Pengusahaan (BP) Batam, Dwi Djoko Wiwoho, yang diduga sudah di Irak dan bergabung dengan ISIS, sebelumnya tinggal di Jalan Kartini I No. 9 RT 02 RW 02, Sungai Harapan, Sekupang.
Pantauan Batam Pos (Jawa Pos Group) di rumah bercat kuning itu terlihat dua mobil milik Djoko. Yakni mobil Honda Accord BP 1912 ZQ dan Toyota Previa warna putih BP 1867 ZI. Keadaan rumah terlihat rapi walau beberapa cat dindingnya terkelupas.
BACA JUGA: Sebelum Pergi, Djoko Sempat Minta Tolong Tetangga Jualkan Rumah
Sementara itu, Densus 88 Mabes Polri beberapa waktu lalu sudah menggeledah ruang kerja Dwi Djoko Wiwoho di Gedung Marketing BP Batam. Selain itu, beberapa teman kerja dan bawahan Djoko juga sudah dimintai keterangan terkait menghilangnya Djoko.
"Saya lupa tanggalnya mereka (Densus 88, red) datang ke kantor. Tetapi ruang kerja Pak Djoko sudah digeledah," kata Purnomo Andiantono, Direktur Humas dan Promosi BP Batam.
BACA JUGA: Ketua RT: Pak Djoko Baik Orangnya, Mana Mungkin Gabung ISIS
Andi mengatakan dirinya bukan salah satu pegawai yang diperiksa atau dimintai keterangan oleh Densus 88. Da mendapat kabar bahwa petugas dari Densus 88 dalam waktu dekat akan kembali datang ke BP Batam untuk melanjutkan penyelidikan.
"Saya tidak tahu kapan. Mereka itu kan seperti KPK datangnya. Tidak tahu kapan , dan yang jelas tidak akan dikasih tahu," tambahnya. (jpg/rna/ian/ceu/cr17)
BACA JUGA: WAJIB DIBACA: Prajurit TNI Harus Memegang Tiga Prinsip Ini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Seorang Pejabat Batam Terlibat ISIS, Sudah di Irak
Redaktur : Tim Redaksi