jpnn.com - DOHA - Bek Jerman Antonio Rudiger pengin menyumbangkan semua uang yang bisa dia dapatkan di Piala Dunia 2022 untuk tujuan mulia.
Pemain yang digaji Real Madrid itu menginvestasikan semua bonus Qatar 2022 nanti untuk operasi sebelas anak di Sierra Leone, negara tempat ibunya dilahirkan.
BACA JUGA: Legenda Jerman Bilang Piala Dunia 2022 Bakal Dramatis
Rudiger kelahiran Berlin, 29 tahun yang lalu.
Dia lahir dari rahim ibu berkebangsaan Sierra Leone, negara di Afrika Barat.
BACA JUGA: Sebegini Hadiah Uang di Piala Dunia 2022, Ngiler
Antonio Rudiger
Bekerja sama dengan organisasi kemanusiaan Jerman BigShoe, Antonio Rudiger telah membiayai serangkaian perawatan yang mahal, dan yang paling penting bisa mengubah hidup anak-anak tersebut.
BACA JUGA: Gawat! Prancis Kehilangan Pemain Menjelang Piala Dunia 2022
Anak-anak dalam kasus ini adalah pasien muda yang berasal dari Lunsar, kota di Sierra Leone, tempat ibunya Lily berasal. Anak-anak tersebut menderita kaki pengkor bawaan.
Masalah itu memengaruhi kehidupan anak-anak. Tidak hanya karena masalah fisik, tetapi juga karena kecacatan ini secara sosial masih belum diterima di Sierra Leone.
Anak-anak itu tidak hanya dipaksa untuk bergantung pada kruk selama sisa hidup mereka, tetapi mereka juga menjadi terisolasi secara sosial, menderita, dan sedikit kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan dan menjalani kehidupan normal.
"Menyakitkan melihat keadaan anak-anak di Sierra Leone tumbuh dewasa," kata Rudiger seperti dikutip dari Marca.
Rudiger menganggap perhatian yang dia berikan sudah menjadi kewajiban.
"Saya telah diberi kesempatan berkembang di Jerman di saat banyak orang di Sierra Leone kesulitan. Saya bersyukur punya kesempatan ini. Membantu di sini adalah kehormatan bagi saya," ujarnya.
Rudiger merupakan salah satu andalan Jerman di Qatar 2022.
Pada penyisihan grup, Tim Panser berada di Grup E bersama Spanyol, Jepang, dan Kosta Rika. (mc/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan