jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul membela Wakil Presiden Boediono terkait kasus bailout Bank Century yang kini disidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Salah satu yang dipersoalkan Ruhut adalah upaya sejumlah politisi di DPR yang mulai mendorong upaya pemakzulan (impeachment) terhadap Boediono.
Menurutnya, lucu bila ada pihak-pihak yang ingin memakzulkan Boediono sementara tidak ada bukti yang cukup untuk menyatakan mantan Gubernur BI itu bersalah. "Jadi yang ngomong impeachment itu orang yang tidak mengerti politik dan tidak mengerti ketatanegaraan," kata Ruhut di Gedung DPR RI, Selasa (26/11).
BACA JUGA: Nama Ada di BAP, Sutan Bathoegana Siap Jelaskan ke KPK
Ruhut menambahkan, KPK dalam menjerat seorang tersangka selalu memiliki setidaknya dua alat bukti. "Kan ini yang lucu, tidak ada dua alat bukti Pak Boediono jadi tersangka. Saya yakin Pak Boediono gak salah," tegas politikus PD asal Sumatera Utara itu.
Ruhut menambahkan, sorotan terhadap Boediono dalam kasus Century muncul karena ada upaya mengait-kaitkan kasus penggelontoran dana talangan ke bank milik Robert Tantular itu dengan Partai Demokrat mental. Tapi, kata dia, serangan ke Boediono pun tidak akan berhasil.
BACA JUGA: Jamin Tes CPNS Tahap TKB Tetap Obyektif
"Ini kan mau mendzolimi karakter Boediono. Boediono itu orang baik. Ini kan mau dipolitikkan. Sedih aku lihat," tandasnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: KPK Periksa Jero Wacik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dipenjara 31 Tahun di Malaysia, TKI asal NTB Akhirnya Bebas
Redaktur : Tim Redaksi