jpnn.com - JAKARTA - Si Jago Merah mengamuk di perumahan Villa Pejaten, Jalan Pejaten Raya No. 26A, Rt. 12/02, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Jaksel), Minggu (12/6) malam. Sebuah rumah menjadi sasaran, kediaman milik Habib Yahya Assegaf,
Akibatnya, satu dari tujuh penghuni rumah, Nabil Yahya Asegaf, meninggal dunia karena tejebak kobaran api.
BACA JUGA: Golkar Dukung Ahok, Lulung Cuma Bisa Geleng-geleng
"Korban meninggal bernama Nabil Yahya Asegaf. Diduga saat itu, korban tengah tertidur dan terjebak di kamar rumahnya," ujar Kepala Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkar) Jakarta Selatan, Irwan.
Laporan kebakaran tersebut diterima pihak Sudin Gulkar Jaksel, sekira pukul 19.30 WIB. Pihak Sudin Gulkar Jaksel berhasil memadamkan api satu jam kemudian dengan mengerahkan 15 unit mobil pemadam api.
BACA JUGA: Showroom Lambhorgini Klaim Tidak Pernah Dapat Ancaman Teror
"Dugaan sementara, api berasal dari korsleting arus pendek listrik," lanjutnya.
Jenazah korban meninggal telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk divisum. Untuk diketahui, korban meninggal merupakan anak dari Habib Yahya Assegaf dan aktif sebagai pembina majelis taklim Samsu Duror, Pejaten.
BACA JUGA: Ada Sosok Hitam Panjang Lewat, Anggota TNI-Polri Kocar-kacir
Selain korban meninggal, kerugian material akibat kebakaran di rumah mewah berlantai dua tersebut diperkirakan mencapai miliaran rupiah. (zul/rmol/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setelah Temuan ini, Yakin Showroom Lambhorgini jadi Target Penembakan
Redaktur : Tim Redaksi