jpnn.com, RUSIA - Federasi sepak bola Eropa (UEFA) bereaksi setelah Rusia menginvasi Ukraina pada Kamis (24/2).
UEFA langsung mengadakan rapat darurat untuk membahas final Liga Champions 2021/22 yang kebetulan berlangsung di Rusia.
BACA JUGA: Link Live Streaming Timnas Basket Indonesia vs Arab Saudi, Perjuangan Garuda Dimulai
Pada awalnya, final kompetisi antarnegara Eropa itu akan berlangsung di Saint-Petersburg pada 28 Mei mendatang.
Namun, situasi yang tidak kondusif di Rusia dan Ukraina membuat UEFA mempertimbangkan untuk menggelar final Liga Champions di tempat berbeda.
BACA JUGA: 5 Pemain Manchester United yang Tampil Memble saat Melawan Atletico Madrid
"UEFA mempertimbangkan berhenti untuk menggelar kompetisi di Saint Petersburg dan beberapa kota di Rusia," tulis UEFA melalui laman resminya.
Selain mempertimbangkan pergantian venue final Liga Champions, UEFA juga mengakhiri kerja sama dengan salah satu sponsornya yang berasal dari Rusia, yakni Gazprom
BACA JUGA: Yuk Kenalan dengan 5 Rookie MotoGP 2022, Berpotensi Jadi Kuda Hitam
Rencananya, UEFA akan kembali mengelar rapat untuk menentukan di mana venue final Liga Champions musim ini.
Ketegangan yang terjadi antara Rusia dan Ukraina turut membuat sepak bola terkena dampaknya.
Bahkan, kompetisi Liga di Ukraina terpaksa dihentikan selama satu bulan ke depan karena adanya invasi perang itu.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal