Rusuh! Petugas BNN Lebam, Satu Dicekik Napi

Kamis, 17 Maret 2016 – 06:07 WIB
Suasana di Lapas Muaro Padang yang sempat ricuh saat petugas BNN Provinsi Sumatera Barat melakukan razia, Rabu (16/03). Foto: Syawal/Padang Ekspres

jpnn.com - PADANG – Razia yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Barat di Lembaga Permasyarakatan Klas II A Muaro Padang, Rabu (16/3), mendapat perlawanan dari para narapidana. Suasana panas diwarnai umpatan dari para napi tak bisa terelakkan.

Kedatangan petugas BNN itu dibantu Anggota Sabhara Polresta Padang, POM AD1/4 Padang, personel Anggota Brimob Polresta Padang, dan juga petugas dari Kanwil Hukum dan HAM.

BACA JUGA: Wah Tarif Tol Cipali Bakal Diskon Hingga 30 Persen

Razia kali ini langsung dipimpin oleh Kepala BNNP Sumbar M. Ali Azhar  dan Kakanwil Hukum Dan Ham Propinsi Sumbar Ansaruddin
.
Pantauan Padang Ekspres (Jawa Pos Group) di dalam Lapas Muaro, razia mendadak dimulai pukul 16.00 wib. Sebelum mereka masuk, mereka apel bersama dihalaman lapas Muaro. Setelah itu tim gabungan bergerak ke dalam Lapas Muaro. 

Begitu masuk, teriakan para warga binaan menyambut kedatangan petugas. Suasana mulai gaduh. Petugas tetap masuk untuk melakukan penggeledahan dan mengecek urine warga binaan. Petugas langsung menuju kamar Blok 7A. Secara bergantian urine mereka diperiksa. Sembari diperiksa, petugas lainnya menggeledah kamar itu untuk mencari narkoba.

BACA JUGA: Tiga Hari Hilang di Waduk, Ditemukan Ternyata Sudah...

Sementara itu, warga binaan lainnya tetap melontarkan kata-kata yang tidak pantas terhadap petugas. Ketika suasana tidak oindusif, petugas mundur. 

Namun, ketika petugas hendak berbalik mundur, warga binaan ada yang membuat ulah dengan melempar petugas dengan batu, piring, buah-buahan, dan menyiram petugas dengan air selokan.

BACA JUGA: Mantap, Sudah 325 Rumah di Pangkal Pinang Yang Direhab

Naas bagi salah seorang anggota BNNP Sumbar. Ia mendapat lemparan yang mengenai bagian pipi. Lemparan itu menyebabkan pipinya luka lebam.

"Saya berusaha menutup pintu, namun agak tertahan. Seketika itu ada batu yang mengarah pada saya, untung tidak mengenai mata," ujar petugas BNNP Sumbar, yang meminta jangan disebutkan namanya.

Sementara, seorang petugas dari Kanwil Kemenkumham mendapat cekikan dari warga binaan yang menolak untuk dites urine. 

"Ketika diberi arahan untuk cek urine, tiba-tiba saja ada salah seorang warga binaan yang memberontak dan mencekik saya. Untung bisa dilepaskan," katanya. (cr2/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Banyuwangi Luncurkan Festival Bawah Laut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler