JAKARTA - Peboling putra terbaik Indonesia Ryan Lalisang mencatat prestasi bagus selama sebulan terakhir. Peraih lima emas di PON 2012 tersebut selalu masuk peringkat sepuluh besar dalam even kelas Asia yang diikutinya dalam rentang Februari- Maret ini.
Kejuaraan-kejuaraan itu ialah Emir Cup di Qatar, Bahrain Open, Asian Boling Tour Bahrain, Tournament Open Championships (TOC) Asian Boling Federation (ABF) Kuwait, dan Kuwait Open. Namun, peringkat terbaik ialah berada di posisi ketiga saat tampil di ABF Tour. Saat itu, peboling DKI Jakarta tersebut sanggup duduk di peringkat ketiga klasemen akhir.
Menurut Ryan, raihan tersebut sudah sangat bagus mengingat tingkat kompetisi yang sangat ketat. Sebab, para peboling yang tampil di kejuaraan-kejuaraan itu memiliki kemampuan yang hebat.
“Meski tidak mampu menjadi juara, masuk sepuluh besar adalah hal yang bagus,” terang Ryan di Jakarta Senin (25/3).
Dengan prestasi tersebut, sejatinya Indonesia bisa melahirkan banyak peboling tangguh. Namun, keinginan tersebut tentu harus diimbangi dengan persiapan yang bagus. Selain fasilitas latihan, para peboling juga harus sering tampil di kejuaraan internasional. Jika tidak, tentu sangat sulit untuk menambah mental bertanding para atlet. Terutama para atlet muda.
“Ini harus dilakukan oleh semua daerah agar bisa mencetak peboling tangguh sehingga nantinya bisa diandalkan di tingkat nasional dan internasional,” tegas Ryan. (jos/mas/jpnn)
Kejuaraan-kejuaraan itu ialah Emir Cup di Qatar, Bahrain Open, Asian Boling Tour Bahrain, Tournament Open Championships (TOC) Asian Boling Federation (ABF) Kuwait, dan Kuwait Open. Namun, peringkat terbaik ialah berada di posisi ketiga saat tampil di ABF Tour. Saat itu, peboling DKI Jakarta tersebut sanggup duduk di peringkat ketiga klasemen akhir.
Menurut Ryan, raihan tersebut sudah sangat bagus mengingat tingkat kompetisi yang sangat ketat. Sebab, para peboling yang tampil di kejuaraan-kejuaraan itu memiliki kemampuan yang hebat.
“Meski tidak mampu menjadi juara, masuk sepuluh besar adalah hal yang bagus,” terang Ryan di Jakarta Senin (25/3).
Dengan prestasi tersebut, sejatinya Indonesia bisa melahirkan banyak peboling tangguh. Namun, keinginan tersebut tentu harus diimbangi dengan persiapan yang bagus. Selain fasilitas latihan, para peboling juga harus sering tampil di kejuaraan internasional. Jika tidak, tentu sangat sulit untuk menambah mental bertanding para atlet. Terutama para atlet muda.
“Ini harus dilakukan oleh semua daerah agar bisa mencetak peboling tangguh sehingga nantinya bisa diandalkan di tingkat nasional dan internasional,” tegas Ryan. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sekjen PSSI Bantah Isran Noor
Redaktur : Tim Redaksi