jpnn.com, BANJARMASIN - Operasi pencarian dan evakuasi 13 korban ambruknya bangunan minimarket Alfamart di Jalan Ahmad Yani KM 14, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan dinyatakan selesai.
Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad mengatakan meski operasi pencarian selesai, pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan ulang untuk memastikan sudah tidak ada korban yang tertimbun reruntuhan bangunan minimarket yang ambruk pada Senin (18/4).
BACA JUGA: Irjen Rikwanto Ungkap Penyebab Ambruknya Bangunan Alfamart
"Setelah melalui tahapan evakuasi selama kurang lebih 17 jam mulai Senin kemarin, akhirnya seluruh korban terevakuasi dari reruntuhan," kata Amrad di Banjarbaru, Selasa.
Amrad mengimbau warga yang kehilangan anggota keluarga secepatnya melapor ke aparat keamanan setempat atau posko pengaduan di sekitar lokasi bangunan minimarket Alfamart yang ambruk.
BACA JUGA: Markas TNI Diserang, Danramil Nyaris Dibacok, Pelaku Ternyata
Menurut data Basarnas, di antara 13 korban yang dievakuasi ada delapan orang yang selamat, yakni empat karyawan Alfamart dan empat pengunjung.
Karyawan Alfamart yang selamat dari musibah itu meliputi Irfan, Ratna, Syifa, dan Lia Agustina, sementara pengunjung yang selamat bernama Hefianor, Agus Santoso, Reza, dan Arini.
Warga yang meninggal dunia dalam kejadian itu terdiri atas dua karyawan Alfamart yang bernama Hanafi dan Akbar Ridwansyah serta tiga pengunjung yang bernama Ahmad Nayada, Eddy Priyanto, dan Misnawati.
Amrad mewakili seluruh tim SAR gabungan yang bertugas menyampaikan dukacita mendalam kepada seluruh keluarga korban ambruknya bangunan Alfamart di Kecamatan Gambut.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel SAR, TNI, Polri, instansi pemerintah, organisasi swadaya masyarakat dan organisasi kemanusiaan serta para relawan yang membantu mencari dan mengevakuasi korban ambruknya bangunan minimarket tersebut. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti