Sah, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya Jabat Panglima Kodam Iskandar Muda

Jumat, 24 Maret 2023 – 19:10 WIB
Pangdam IM Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya (kanan) bersalaman komando dengan Mayjen TNI Mohamad Hasan di Jakarta, Jumat (24/3/2023). ANTARA/HO/Penerangan Kodam IM

jpnn.com - BANDA ACEH - Pucuk pimpinan Komando Daerah Militer Iskandar Muda resmi berganti.

Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya resmi menjabat Pangdam IM.

BACA JUGA: Steven Jadi Tersangka, Jessica Iskandar: Mudah-mudahan Segera Ditangkap

Helmy dipercaya menggantikan Mayjen TNI Mohammad Hasan.

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman memimpin upacara serah terima jabatan Pangdam IM dari Mayjen TNI Mohamad Hasan kepada Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya.

BACA JUGA: Berikan Penghargaan dan Sambut Satgas Konga Unifil, Pangdam XIV/Hsn: Bekerja Lebih Cerdas

Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda Kolonel Inf Irhamni Zainal menyebutkan pergantian pucuk pimpinan Kodam IM dilaksanakan dalam upacara serah terima jabatan di Markas TNI AD di Jakarta, Jumat (24/3).

Upacara sertijab tersebut turut dihadiri para pejabat utama TNI Angkatan Darat.

BACA JUGA: Serka Sunardi Melakukan Aksi Heroik, Jenderal Dudung: Ini Menjadi Contoh bagi Prajurit TNI AD

“Seusai sertijab dirangkai foto bersama, pemberian ucapan selamat dan ramah tamah," kata Irhamni Zainal dalam keterangan tertulis diterima di Banda Aceh, Jumat (24/3).

Mayjen TNI Mohamad Hasan dan Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya merupakan lulusan Akademi Militer 1993.

Keduanya dari kecabangan Infanteri dan sama-sama mengawali karier di korps baret merah Kopassus.

Mayjen TNI Mohamad Hasan menempati jabatan baru sebagai Panglima Kodam Jaya.

Mohammad Hasan menggantikan Mayjen TNI Untung Budiharto yang memasuki purnatugas.

Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya sebelumnya menjabat sebagai Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad.

Novi Helmy Prasetya saat berpangkat letnan kolonel pernah menjabat Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) Raider 112/Dharma Jaya yang bermarkas di Japakeh, Kabupaten Aceh Besar.

Kodam Iskandar Muda merupakan komando kewilayahan pertahanan yang meliputi provinsi Aceh.

Dibentuk pada 22 Desember 1956. Sempat dilikuidasi pada 1985 dan dihidupkan kembali pada 5 Februari 2002. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler