jpnn.com - JAKARTA- Gairah baru tumbuh di internal klub Persepam Madura United menjelang bergulirnya kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim depan. Pasalnya, Persepam MU baru saja mendapatkan kepastian hadirnya sosok manajer baru.
Dia adalah Said Abdullah. Putra asli Madura itu mencanangkan membawa klub yang juga dijuluki Tim Sapeh Kerap itu kompetitif alias tidak kalah saing dan berkelas dengan klub mapan lainnya.
BACA JUGA: Mourinho Nilai FFP Hanya Untungkan Tim Besar
Said juga punya ambisi, suatu saat membawa Persepam MU menjuarai ISL dan menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Madura. "Saya berharap klub ini bisa bersaing di kompetisi tertinggi di Indonesia dan menjadi klub kebanggaan seluruh rakyat Madura," ungkap Said di Jakarta, Selasa (2/12), menyusul pengangkatannya sebagai manajer baru menggantikan Achsanul Qosasi.
Said mengatakan, rakyat Madura sangat rindu dengan prestasi sepakbola. Kerinduan tersebut hendak dijawabnya dengan mengelola Persepam seprofesional mungkin.
BACA JUGA: Semen Padang Gaet Winger Arema
Dia pun berencana meniru pengelolaan klub-klub di liga utama Inggris yang diakuinya lebih profesional dan digemari penggila sepakbola di Tanah Air.
"Hanya dengan prestasi yang akan membuat klub ini menjadi kebanggaan rakyat Madura, dan kemudian mereka pun akan merasa memiliki klub ini. Itulah yang hendak saya lakukan ke depan. Sebaliknya, sebuah klub akan ditinggalkan pendukungnya bila minim prestasi," imbuh politikus PDI Perjuangan itu.
BACA JUGA: Newcastle Enam Pekan Tanpa Kiper Utama
Untuk meningkatkan prestasi Persepam MU, Said akan mendatangkan pemain-pemain berkualitas baik pemain asing maupun lokal. "Tetapi ini hanya untuk jangka pendek agar dapat kembali bersaing dengan tim-tim lain di ISL," paparnya.
Tetapi untuk jangka panjang, Said akan mengembangkan para pemain muda, lebih-lebih menampung pemain-pemain muda berbakat dari wilayah Madura. Sebab di matanya banyak sekali pemuda Madura yang memiliki keterampilan sepakbola yang mumpuni.
"Idealnya bikin semacam akademi sepakbola seperti di klub-klub Eropa. Tetapi hal ini dibuat pelan-pelan. Tetapi intinya, saya ingin membangun pondasi yang kuat sehingga ke depan tidak kekurangan stok pemain dan bisa menguasai liga di Indonesia," imbuhnya.
Said menambahkan, dia akan segera sowan ke Achsanul Qosasih agar jalan ke depan memajukan Persepam Madura semakin lempeng. "Setelah diberi kepercayaan oleh Pak Ahmad Syafii, saya akan sowan ke Pak Achsanul," jelasnya.
Selasa (2/12) pagi, Ketua Askab PSSI Pamekasan Achmad Syafii mengaku bahwa Said Abdullah sudah siap mengelola klub ini setelah ditemuinya di Jakarta. "Setelah ada penyerahan secara lisan dari Pak Achsanul, saya langsung mencari manajer baru, yang sekiranya kompeten, mampu serta berkomitmen dan peduli dengan sepakbola Madura. Alhamdulillah Pak Said mau," katanya.
Menurut dia, menjadi manajer Persepam MU tidak mudah. Tetapi sebagai seorang tokoh senior dari Madura, Said Abdullah telah menyatakan kesanggupan dan kometmennya untuk membangun kejayaan persepakbolaan Madura. "Kemarin saya tegaskan kembali ke Pak Said, dan beliau bilang oke, bismillah," kata Syafii. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MU Lirik Hugo Lloris Gantikan De Gea
Redaktur : Tim Redaksi