jpnn.com - MUMBAI - Saina Nehwal termasuk pebulutangkis yang sangat kritis terhadap berbagai kebijakan yang dikeluarkan BAI atau Federasi Bulutangkis India. Kali ini Saina mengkritik kebijakan BAI mengenai kejuaraan nasional senior.
Menurut Saina, BAI tak seharusnya menjadikan even tersebut sebagai kewajiban bagi para pebulutangkis professional. Pasalnya, turnamen tersebut dianggap hanya mengganggu persiapan para atlet di even bergengsi lainnya.
BACA JUGA: Ini Kunci Sukses Marquez Versi Sang Mentor
Saina menambahkan, BAI semestinya menjadikan kejuaraan nasional senior tak ubahnya turnamen di India lainnya. Dalam setahun, BAI menggelar tujuh turnamen bergengsi. Namun, BAI hanya menjadikan kejuaraan nasional senior sebagai kewajiban.
“Saya pikir, adalah sebuah pilihan untuk tampil di kejuaraan tersebut. Sebab, kami bermain dalam hampir 16 turnamen sepanjang tahun. Kami bermain karena harus merebut tiket ke Olimpiade atau Asian Games,” terang Saina di laman Times India, Kamis (26/12).
BACA JUGA: Ini Kandidat Pengganti Tata di Barcelona
Kewajiban itu dianggap menjadi salah satu biang keladi buruknya performa Saina sepanjang musim 2013. Peraih perunggu Olimpiade 2012 tersebut tak bisa merebut satupun gelar. Saina juga mesti rela melorot ke urutan kedelapan dunia.
“Kini saya hanya ingin mengembalikan kondisi fisik saya. Saya juga ingin bermain dengan lebih kuat. Pada 2014 mendatang Anda akan melihat Saina yang lebih baik. Target saya adalah memenangi kejuaraan sebanyak mungkin,” tegas pebulutangkis berusia 23 tahun itu. (jos/jpnn)
BACA JUGA: 3 Penggawa Timnas U-19 Rayakan Natal di Tempat TC
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sambut Anak Ketiga, Federer Yakin Berjaya di 2014
Redaktur : Tim Redaksi