jpnn.com, JAKARTA - Aktris Sandra Dewi sakit hati lantaran anaknya mendapat bully alias perundungan dari netizen setelah kasus korupsi suaminya, Harvey Moeis jadi sorotan.
Hal itu membuat Sandra Dewi kemudian memutuskan untuk istirahat dari media sosial dan menutup akun miliknya di Instagram.
BACA JUGA: Sandra Dewi Sempat Istirahat dari Medsos, Ini Sebabnya
Fakta tersebut disampaikan oleh Kuasa hukum Harvey Moeis, Harris Arthur Hedar.
Dia mengatakan bahwa Sandra Dewi memang sengaja ingin istirahat dari media sosial, khususnya Instagram.
BACA JUGA: Sambil Menahan Tangis, Sandra Dewi Sakit Hati Anaknya Dihujat
"Beliau sambil kayak menahan tangis (bilang) 'Prof, anak saya di-bully. Itu yang membuat saya sakit hati' makanya ditutup," kata Harris Arthur dalam tayangan Intens Investigasi di YouTube, baru-baru ini.
Menurutnya, Sandra Dewi menutup akun medsos karena sakit hati melihat netizen yang melakukan perundungan terhadap anaknya.
BACA JUGA: Terungkap, Ini Alasan Sandra Dewi Sempat Menutup Akunnya di Instagram
Sejak kasus korupsi Harvey Moeis jadi perbincangan, banyak netizen yang berkomentar negatif hingga menghina anak Sandra Dewi.
"Sadis karena anak masih kecil begitu (dapat bully)," imbuhnya.
Suami Sandra Dewi yakni Harvey Moeis ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan terkait kasus korupsi timah.
Kasus korupsi tersebut diduga merugikan negara hingga Rp 271 triliun.
Sandra Dewi ikut diperiksa sebagai saksi di Kejaksaan Agung (Kejagung) pada Kamis (4/4) lalu.
Perempuan berusia 40 tahun itu memilih tidak banyak berkomentar setelah diperiksa penyidik Kejagung.
"Doakan ya. Jangan bikin berita yang tidak benar," kata Sandra Dewi.
Sejumlah aset dan barang berharga milik Harvey Moeis dan Sandra Dewi ikut disita penyidik saat penggeledahan rumah pasangan selebritas tersebut. (ded/jpnn)
Redaktur : Dedi Yondra