jpnn.com - JAKARTA - Tewasnya Koordinator Pengawas Sumber Daya KKP di Benjina, Yosep Sairlela, pada Sabtu (18/4) malam di salah satu hotel di bilangan Cikini, Jakarta tidak hanya menyisakan duka mendalam bagi keluarga. Namun Kementerian Perikanan dan Kelautan yang merupakan tempat Yosep mengabdi juga merasakan kehilangan yang mendalam.
Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP Asep Burhanudin mengungkap sosok almarhum semasa bekerja. Kata Asep, Yosep adalah salah satu pekerja andalan KKP sejak 26 tahun lalu. Ia juga terkenal pemberani ketika menghadapi medan yang berat.
BACA JUGA: BG Diminta Buktikan Diri Bisa Ikut dalam Perang Melawan Korupsi
"(Yosep) diandalkan dari tahun 1988. Dari sisi kinerja, pengalaman, penguasaan medan (lapangan), dia menguasai daerah Aru yang banyak buaya. Dia berani pakai speedboat kecil," ungkap Asep di Jakarta, Kamis (23/4).
Karena itulah, Yosep menjadi andalan KKP selama ini. Sementara di mata Menteri Susi Pudjiastuti, Yosep adalah seorang pekerja keras dan dapat dipercaya. Untuk itu Susi mempercayakan kasus praktik Benjina di Kepulauan Aru, Maluku kepadanya. Kepada Yosep, ia meminta agar kasus di Benjina didalami.
BACA JUGA: BG Sudah Dilantik, Konflik Internal Polri Harus Disudahi
"Dia orang baik, dia itu saksi kunci, kerjanya bagus. Bu Susi bilang beliau pekerja keras dan dapat diandalkan," puji Asep. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Polri Jangan Memihak Sikapi Konflik PSSI
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pindang dan Cendol jadi Menu Makan Siang di Konferensi Parlemen Asia Afrika
Redaktur : Tim Redaksi