Salat ala SMA Toli-toli Terus Dihujat

Jumat, 19 April 2013 – 22:12 WIB
:vid="8045"
JAKARTA
- Pengunjung situs berbagi video YouTube terus menghujat  pemeran video "Kelakuan Siswa SMA 2 Toli-Toli", Sulawesi Tengah yang dinilai dengan sengaja mencampuradukan gerakan salat dengan tarian bebas diiringi lagu Maroon 5. Kebanyakan dari mereka memberikan komentar menyesalkan kenapa hal seperti itu  dilakukan, apalagi kelima pemerannya adalah remaja puteri.

"Speechless... Sedih lihatnya :(," tulis pengunjung ber-ID Rakhman Kuncoro.

Rakhaman tergolong sopan mengeluarkan kekecewaannya setelah melihat tayangan video yang diunggah Muhammad Fadil itu. Saking kesalnya, banyak yang mendoakan para pemeran masuk neraka atau bahkan berniat membunuhnya.

Untuk ukuran video unggahan asal Indonesia "Kelakuan Siswa SMA 2 Toli-Toli" tergolong cepat jadi hits. Sejak diupload 16 April 20013 sampai Jumat (19/4) malam pukul  21.25, sudah ditonton 119.813 kali. 

Video "Kelakuan Siswa SMA 2 Toli-Toli" berdurasi 5 menit 34 detik. Tayangan  diawali empat remaja perempuan seperti tengah berjamaah di dalam ruang kelas. Remaja paling kiri kemudian bertingkah seperti imam, menyusul remaja berjilbab serta rekannya yang lain berkaus olahraga dengan dominan warna kuning. Tarian dibuka dengan pembacaan surat  Alfatihah dari sang imam.
 
Tepat di detik 20, tiba-tiba terdengar lagu Maroon 5 yang langsung disambut lenggak-lenggok sang iman kemudian diikuti remaja di belakangnya.

Detik 36, tarian makin heboh setelah remaja ber-sweater biru melakukan tarian seraya menghadap ke arah kamera. Ulah remaja ini diikuti 3 temannya yang lain sedangkan seorang lain memilih menari malu-malu di belakang mereka.

Tepat di menit kesatu, nyanyian vokalis Adam Levine terhenti yang spontan membuat mereka kembali berbaris seolah berada dalam saf. Sang imam kemudian sujud tapi begitu berdiri, atau tepat pada 1 menit 18 detik lagu terdengar lagi.

Lagi-lagi mereka menari bebas tapi kali ini remaja ber-sweater biru tadi menunjukkan goyang "ngebor" ala Inul Daratista. Gerakan salat dipadu tarian bebas dengan musik pengiring  Maroon 5 terus dilakukan kelimanya sampai lagu habis diputar. Dilihat dari gerakan ponsel jelas ada remaja keenam yang bertugas merekam dan menjadi operator pemutaran lagu.

Mengutip dakwatuna.com dan Hidayatullah.com, video ini sebenarnya sudah beredar bebas di kalangan masyarakat Toli-Toli sejak dua pekan lalu. Disebutkan  pula, para pemeran sudah dikenai sanksi berat dikeluarkan oleh  pihak sekolah. Mereka juga dikucilkan dari masyarakat sampai membuat orang tua mereka depresi dan salah satunya harus dirawat di rumah sakit. (pra/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolpos Dipilih Rakyat Secara Langsung

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler