jpnn.com - Xiaomi menjadi produsen smartphone terbesar nomor dua di dunia setelah menyalip Apple dengan pangsa pasar 17 persen.
Sementara itu, pertumbuhan tahunan Xiaomi mencapai 83 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
BACA JUGA: Xiaomi Mi 11 Ultra Mulai Dijual Secara Umum
Setelah menyalip Apple, Xiaomi berambisi untuk naik peringkat ke atas menggeser Samsung.
Pencapaian Xiaomi untuk pertama kalinya ini dicatatkan dalam laporan pasar smartphone global Q2 2021 oleh firma riset Canalys.
BACA JUGA: Apple Sedang Mengembangkan Alat Pengukur Suhu Tubuh di iPhone
Melalui laporan itu, Canalys menjelaskan bahwa Xiaomi kini bertransformasi model bisnis dari penantang.
Capaian diraih melalui inisiatif seperti konsolidasi mitra di channel penjualan serta manajemen yang lebih rapi.
BACA JUGA: Xiaomi Mi 11 Ultra Hadir dengan Spesifikasi Gahar, Sebegini Harganya
Pendiri dan CEO Xiaomi Lei Jun menegaskan menjadi nomor dua global merupakan tonggak sejarah penting dalam perjalanan Xiaomi.
"Xiaomi akan memperkuat kemampuan utamanya untuk memastikan diri sebagai brand smartphone kedua terbesar di dunia," kata Lei Jun dalam siaran persnya, Jumat (16/7).
Pada kuartal keempat 2020, pengapalan smartphone global Xiaomi mencapai 43,4 juta unit atau tumbuh 31,5 persen. Angka itu melampaui Apple untuk pertama kalinya.
Sementara di kuarta pertama 2021, Apple naik ke peringkat kedua dengan pangsa pasar 15 persen, ditempel ketat oleh Xiaomi dengan market share 14 persen.
Pada periode di atas, pengapalan smartphone Xiaomi mencapai 49,4 juta unit dengan pertumbuhan 69,1 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Data Canalys menyebut, Xiaomi berekspansi secara agresif di pasar internasional dengan pertumbuhan 300 persen di pasar Amerika Latin, 150 persen di Afrika, dan 50 persen di Eropa Barat.
Pada kuartal pertama 2021, Xiaomi menempati peringkat pertama di 12 pasar dan posisi kedua di Eropa.
Sejak Xiaomi merilis seri Mi 10, sejumlah inovasi di teknologi penting telah dilakukan seperti layar, pencitraan, pengisian daya, manufaktur pintar, dan lain-lain.
Xiaomi berinvestasi lebih untuk mencapai terobosan di pasar premium untuk menghadirkan teknologi maju kepada konsumen. (ddy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian