jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDIP) Hasto Kristiyanto mewujudkan janji lamanya untuk menari kecak.
Hasto tampil bersama hampir 100 seniman yang ikut dalam aksi seni yang digelar di Anjungan Bali, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Kamis (23/12) malam.
BACA JUGA: Hasto Tegaskan Pergerakan PDIP Menuju Pemilu 2024 Makin Kuat
Para penari yang mendampingi Hasto dikoordinasikan oleh Bli Yanthu, seorang seniman asal Bali.
Sebagai bentuk keseriusannya, Hasto bersama peserta berlatih selama 2 jam pada Rabu malam kemarin.
BACA JUGA: Di HUT ke-48 PDIP, Bu Mega Menangis Terisak-isak
Seusai latihan itu, Hasto malam ini akan tampil dalam sebuah pertunjukan.
Rencananya, aksi menari Hasto ini akan ditayangkan dalam rangkaian peringatan HUT Ke-49 PDIP yang bertema “Bangunlah Jiwa dan Badannya untuk Indonesia Raya”.
BACA JUGA: Sekjen PDIP Segera Bayar Kaul Menari Kecak selama 3 Jam
"Pertunjukkan ini sebagai bagian penghormatan terhadap kebudayaan Bali dan dalam rangka memeriahkan peringatan HUT Ke-49 PDI Perjuangan," ucap Hasto.
Proses tari kecak yang direkam secara khusus itu, terdiri dari empat babak.
Menurut Hasto, tarian kecak mempunyai cerita, sejarah, dan filosofi.
Hasto yang dirias lebih dari 15 menit sebelum tampil, itu menjelaskan menari bersama-sama memang terasa beda.
Menurutnya, ada aliran energi spiritual ketika menarik bersama-sama tersebut.
“Saya merasakan adanya gelora terkombinasi rasa kagum pada Sang Pencipta. Hal itulah yang saya rasakan saat menari kecak Saat mengangkat lengan dan meneriakkan cak, cak, cak. Ada gabungan olah rasa, pikir dan gerak badan dalam satu irama," urai Hasto.
Hasto mengungkapkan bahwa pada Oktober 2018 lalu pernah berjanji kepada masyarakat Bali akan menari kecak apabila pasangan I Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) terpilih gubernur dan wagub.
“Saya akan mempersembahkan sebuah tari kecak sebagai rasa syukur dan juga komitmen bagaimana kepemimpinan Pak Koster dan Cok Ace terus membangun kebudayaan nusantara, terutama Bali sebagai bagian dari napas ibu pertiwi dengan menggelorakan seluruh rasa cinta tanah air melalui kebudayaan," urai Hasto.
Nah, ujar Hasto, janji itu baru bisa dipenuhinya sekarang.
“Karena ada Pilkada Serenak 2020 dan pandemi Covid-19, jadi tertunda terus,” kata Hasto Kristiyanto. (boy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Boy