Samsung Temukan Pabrik Pemasoknya Pekerjakan Anak

Senin, 14 Juli 2014 – 17:03 WIB
Samsung Temukan Pabrik Pemasoknya Pekerjakan Anak. Getty Images

jpnn.com - Perusahaan elektronik asal Korea Selatan, Samsung mengaku menemukan bukti bahwa adanya anak-anak yang dipekerjakan di pabrik pemasoknya di China, Dongguan Shinyang Electronics.

Hal itu terungkap dalam sebuah penyelidikan yang dilakukan oleh Samsung menyusul adanya laporan dari sebuah kelompok kampanye, China Labor Watch yang menyebut bahwa perusahaan tersebut mempekerjakan anak-anak.

BACA JUGA: Ericcson Kembangkan Teknologi 5G Berkecepatan 5 Gbps

Dikabarkan BBC pada Senin (14/7), perusahaan Korea Selatan itu menangguhkan sementara bisnis dengan pemasoknya menyusul penyelidikan lebih lanjut yang dilakukan.

"Bila penyelidikan menemukan bahwa pemasok memang mempekerjakan anak secara ilegal, Samsung akan secara permanen menghentikan bisnis dengan pemasok, sesuai dengan kebijakan tidak mentoleransi pekerja anak," kata Samsung dalam sebuah pernyataan.

BACA JUGA: BlackBerry Messenger Untuk Windows Phone Masih Daftar Tunggu

Pernyataan itu juga menyebutkan, bila dalam penyelidikan terbukti adanya pekerja anak, maka pemerintah China juga akan terlibat dalam masalah.

"Lebih lanjut samsung akan memperkuat proses perekrutan bukan hanya pada fasilitas produksinya tapi juga pada pemasoknya untuk mencegah kasus serupa muncul," sambung pernyataan itu.

BACA JUGA: Tips Memilih Powerbank

Diketahui, Samsung telah melakukan audit dengan Dongguan Shinyang Electronics sejak tahun 2013. Selama itu, tidak ditemukan kasus pekerja anak.

Namun dari bukti-bukti yang ditunjukkan oleh China Labor Watch, ditemukan bahwa perusahaan itu melakukan perekrutan ilegal terhadap pekerja anak pada tanggal 29 Juni lalu.

Ini adalah kasus pertama di mana Samsung menemukan bukti pekerja di bawah umur pada peamsoknya.

Sementara itu Dongguan Shinyang Electronics sendiri belum memberikan komentar atas kasus ini. (mel/rmo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... LG Garap Smartphone Berbasis Windows Phone 8.1.


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler