jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan berkoordinasi dengan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengenai nasib Pasar Gembrong di Jatinegara, Jakarta Timur. Pasalnya, pasar tempat grosir mainan anak itu terdampak pembangunan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).
Sandi menginginkan pemerintah pusat memfasilitasi pedagang Pasar Gembrong yang terdampak Tol Becakayu agar bisa direlokasi ke tempat lain. "Kami tidak ingin proyek infrastruktur itu mematikan lapangan pekerjaan dan perekonomian, khususnya yang akar rumput," kata Sandi di kawasan Pecenongan, Jakarta Pusat, Senin (8/1).
BACA JUGA: Baru Diresmikan Jokowi, Tol Becakayu Kurang Peminat
Sandi menyadari pembangunan Tol Becakayu untuk kepentinan banyak orang. Namun, politikus Partai Gerindra itu menginginkan pemerintah pusat tetap memikirkan pihak yang dirugikan akibat pembangunan.
"Kami bisa berikan solusi relokasi, kami juga bisa buat penataan-penataan yang memastikan juga lapangan pekerjaannya terselamatkan," kata dia.
BACA JUGA: Warga Keluhkan Penutupan Jalan Terkait Tol Becakayu
Hanya saja, lokasi relokasi masih dibicarakan antara Pemprov dan PT Waskita Karya selaku kontraktor proyek Tol Becakayu. Seperti diketahui, Tol Becakayu akan terhubung hingga kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur.
Proyek itu pun berimbas ke kawasan Pasar Gembrong, Jatinegara. Rencananya, relokasi Pasar Gembrong akan dilakukan Maret 2018.(tan/jpnn)
BACA JUGA: Becakayu Disambut Baik Setelah 20 Tahun Mangkrak
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tol Becakayu Gairahkan Properti di Bekasi
Redaktur : Tim Redaksi