jpnn.com, SUMATERA SELATAN - Menparekraf Sandiaga Uno kagum dengan Yulis, seorang perajin kayu di Desa Wisata Tebat Lereh, Pagar Alam, Sumatra Selatan.
Sandiaga terkesan dengan Yulis, yang membuat furniture dari bahan baku limbah pohon kopi.
BACA JUGA: Beri Ukulele untuk Pegiat Musik di Ambon, Sandiaga Uno: Ini Saatnya
"Saya sangat terkesan dengan perjuangan Pak Yulis yang mengusahakan limbah kayu dari pohon kopi menjadi kerajinan, furniture dan produk yang bermanfaat," ujar Sandiaga, Selasa (13/11).
Pria 42 tahun itu mengungkapkan kendalanya dalam produksi kepada Sandiaga, yang masih menggunakan alat manual sehingga pengerjaan memakan waktu cukup lama.
BACA JUGA: Pemerintah Diminta Perhatikan SKT Padat Karya
Mendengar hal itu, Sandiaga memberikan bantuan kepada Yulis sebuah mesin kompresor cat.
"Ini saya serahkan ke Pak Yulis semoga sesuai dengan harapan Pak Yulis dan bisa meningkatkan produksinya," harap Sandiaga.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Beri Rumah Kompos Untuk Pengolahan Sampah
Sandiaga Uno optimis melihat peluangan lapangan kerja baru yang diciptakan dari pengelolaan limbah pohon kopi.
Untuk karyanya ini, Yulis melibatkan puluhan warga sekitar dalam proses pembuatan kerajinan.
"Bantuan ini untuk kendala yang dihadapi yaitu alat kompresor, harapannya bisa membuka lapangan kerja lebih banyak lagi karena target kami bisa membuka 1,1 juta lapangan kerja baru dengan program desa wisata dan lainnya," seru Sandiaga.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada