Sandiaga Uno Dukung Pemberdayaan Kampung Budikdamber ala Warga Rusun Pengadegan

Jumat, 13 November 2020 – 17:16 WIB
Sandiaga Uno saat berada di Rusunawa Pengadegan, Jakarta Selatan. Foto: Dok Humas RIB Lawan Covid-19

jpnn.com, JAKARTA - Relawan Indonesia Bersatu (RIB) Lawan Covid-19 melakukan berbagai upaya untuk membantu perekonomian nasional. Khususnya yang memberikan dampak langsung kepada warga yang kesusahan selama pandemi.

Salah satunya yakni melakukan inovasi pertanian seperti menggunakan sistem budi daya sayuran dan ikan dalam ember atau aquaponik budikdamber.

BACA JUGA: Teriakan Sandiaga Uno di Bukittinggi Disambut Emak-Emak dengan Gegap Gempita

RIB Lawan Covid-19 yang dipimpin Sandiaga Uno pun kerja sama dengan Kelompok Tani Hidrofresh 2 Rusunawa Pengadegan, Jakarta Selatan, menyulap ruang sempit menjadi lahan hijau produktif dengan menanami tanaman pakcoy, kangkung, bayam, dan seledri serta budi daya ikan.

Menerapkan sistem urban farming, 26 anggota kelompok tani ini mencoba memenuhi kebutuhan pangan mandiri kala dampak Covid-19 yang menghantam perekonomian mereka.

BACA JUGA: Nikita Mirzani Berani Banget Bilang Habib Rizieq Tukang Obat, Siapa di Belakangnya?

RIB berinisiatif menyokong kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan warga Rusunawa Pengadegan.

Ketua RIB Lawan Covid-18 Sandiaga Uno mengaku banyak mendengar keluhan dari warga karena sudah mengurangi pengeluaran rumah tangga akibat dampak pandemi.

BACA JUGA: Ari Lasso Emosi Saat Acara Indonesian Idol

Bahkan, kata dia, banyak warga yang kehilangan pekerjaan atau jam kerjanya.

“Mereka itu sebagian enggak bisa bayar cicilan, mereka kesulitan menghadapi biaya-biaya lainnya,” kata Sandi di Rusunawa Pengadegan, Jumat (13/11).

Untuk itu, Sandiaga menyambut baik gagasan urban farming dengan konsep ekosistem terpadu budi daya ikan yang terintegrasi sistem produksi sayuran merupakan inovasi yang memberikan dampak besar bagi keberlangsungan hidup.

"Kalau harga bahan pangan ini melonjak, tentu semua terdampak, makanya urban farming ini sangat cocok diterapkan warga," ujarnya.

Selain manfaat ekonomi, Sandiaga berharap kegiatan ini dapat menguatkan rasa kebersamaan dan menciptakan budaya gotong-royong dalam lingkungan tempat tinggal melalui kelompok tani dan usaha UMKM.

"Tetap produktif menemukan ide-ide baru dan segar agar bertahan dalam kesulitan,” tambah mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.

Relawan Indonesia Bersatu juga memberikan bantuan pelatihan pengelolaan budidaya pangan dari pakar pertanian, sehingga diharapkan masyarakat penerima bantuan memiliki keahlian untuk menjalankannya secara mandiri dan berkelanjutan.

Tidak hanya itu, RIB juga memberikan bantuan mesin pembuat donat, mesin pendingin, serta blender untuk mendukung keberlangsungan usaha mikro yang dikembangkan UMKM Poktan Hidrofresh 2.

"Semoga usaha kemandirian pangan hasil swadaya warga dapat berperan membangun perekonomian nasional, termasuk pengembangan usaha berbasis potensi daerah dan berorientasi pasar," kata Sandiaga. (cuy/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler