Sanitasi dan Kesehatan Menstruasi Jadi Fokus Program Ketum AKKOPSI, Ini Alasannya

Kamis, 08 September 2022 – 04:27 WIB
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar di ICE BSD Tangerang. Foto Humas Pemkab Tangerang 

jpnn.com, KABUPATEN TANGERANG - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar terpilih sebagai Ketua Umum Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) periode 2022-2026.

Zaki dipilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) IV AKKOPSI yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, Rabu (7/9).

BACA JUGA: Sukses Kembangkan Sanitasi Berbasis Pesantren, Tangerang Jadi Tuan Rumah CSS Ke-20

Dia menggantikan ketua umum sebelumnya, Wali Kota Jambi Syarif Fasha. Posisi wakil ketua umum dijabat Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina.

"Alhamdulillah hari ini terpilih menjadi Ketua AKKOPSI sampai masa jabatan selesai," kata Bang Zaki, sapaan akrabnya, Rabu (7/9).

BACA JUGA: OT Group Kembangkan Unit Bisnis Produk Sanitasi dan Kebersihan

Salah satu program yang akan menjadi perhatian adalah terkait manajemen kesehatan dan kebersihan menstruasi (MKM).

Program tersebut merupakan desain unggulan yang telah dipraktikkan di Kabupaten Tangerang. 

BACA JUGA: Prima Protect Plus Bagikan 5.000 Paket Sanitasi untuk Pengemudi Grab

"Program MKM ini membantu sosialisasi pengetahuan tentang kesehatan reproduksi sekaligus mengurangi perundungan di sekolah," katanya.

Pemkab Tangerang, bahkan sudah menandatanganani MoU dengan UNICEF dalam lokakarya keberlanjutan kegiatan edukasi kesehatan reproduksi dan manajemen kesehatan menstruasi melalui aplikasi OKY di sekolah.

OKY merupakan aplikasi pelacak menstruasi pertama di dunia untuk remaja perempuan.

"Sekolah adalah tempat untuk memberikan informasi yang lengkap, bukan hanya pendidikan dan pengetahuan, tetapi mengenai kesehatan ataupun pengelolaan menstruasi bagi anak-anak," jelas Zaki.

Selain itu, program Advocacy and Horizontal Learning (AHL) dengan mengajak daerah lain melakukan replikasi. Program itu adalah sanitasi sekolah dan sanitren atau sanitasi pesantren dari Kabupaten Tangerang, Manajemen Kesehatan Menstruasi (MKM), juga Kurangi Sampah Sekolah Kita (Kurasaki).

Zaki yang juga ketua DPD Golkar Jakarta ini juga akan mengoptimalkan peran AKKOPSI terhadap seluruh anggota yang tergabung. Pasalnya, dari sekitar 400 daerah, yang aktif hanya sekitar 50.

Selain itu, dirinya juga akan menindaklanjuti peran pemerintah provinsi yang minim dalam pengentasan sanitasi.

Sebab, sanitasi ini merupakan program unggulan yang memiliki peran penting dalam peningkatan sumber daya manusia.

"Program sanitasi menjadi program wajib untuk menurunkan tingkat stunting di Indonesia," pungkas Bupati Zaki. (esy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler