jpnn.com - TEMANGGUNG – Masyarakat Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, sangat antusias menyambut kirab pasangan Calon Bupati-Calon Wakil Bupati Temanggung nomor urut 1, Agus Setyawan-Nadia Muna, pada Senin (22/9/2024).
Kirab itu merupakan kampanye damai yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Temanggung.
BACA JUGA: Bawaslu Mulai Tertibkan APK yang Melanggar Jelang Masa Kampanye di Serang
Agus didampingi istrinya tampak mengenakan mengenakan pakaian khas petani Temanggung, yakni celana komprang dan ikat kepala. Adapun Nadia yang didampingi suaminya terlihat berbusana santri.
Pasangan calon bupati-calon wakil bupati Temanggung dari PDIP itu menjalani kirab
BACA JUGA: Ditetapkan KPU, Ini Nomor Urut Paslon Wali Kota dan Wakil Kota Pekanbaru
dengan menaiki truk towing.
Dari atas truk yang dihiasi gunungan itu, Agus-Nadia tak henti-hentinya melambaikan tangan untuk menyapa masyarakat.
BACA JUGA: Pendaftaran CPNS 2024: Kabupaten Temanggung Ada 79 Formasi, Ini Pesan Pak Ripto Susilo
Agus-Nadia disambut ribuan masyarakat yang mengelu-elukan mereka di sepanjang rute kirab, mulai Pendopo Panginyoman, Parakan, Bulu hingga kembali ke Pendopo Panginyoman.
“Pak Agus, Mbak Nadia, sukses, ya. Nomer siji pasti menang. Temanggung bakal sejahtera karena ADADIA,” teriak masyarakat. Tidak hanya itu, ribuan masyarakat meneriakkan nama Agus-Nadia sembari berjoget riang gembira. Dukungan pun terasa sangat mengalir untuk pasangan ini.
“ADADIA, ADADIA. Nyong milih nomer siji, bupatine tani wakile santri (saya memilih nomor satu, bupatinya petani, wakilnya santri),” teriak masyarakat lagi.
Di beberapa titik lokasi bahkan sejumlah masyarakat nekat mengadang mobil yang ditumpangi Agus-Nadia.
Akhirnya, mobil yang ditumpangi Agus-Nadia berhenti di tengah jalan.
Agus-Nadia pun dengan sigap dan hangat menyalami masyarakat yang mendekat sembari menitipkan pesan kepada keduanya.
"Pak Agus, Mbak Nadia, titip Temanggung, ya. Jangan lupakan rakyat kecil, tolong pasar tradisional diramaikan," kata Mbah Iyem (60), salah satu pedagang Pasar Temanggung.
Sementara, Ibu Luluk (42), warga Kedu, juga berharap pasangan Agus-Nadia bisa menjadikan Temanggung lebih sejahtera.
"Karena Mbak Nadia satu-satunya calon perempuan, kami berharap perempuan dan anak Temanggung menjadi lebih berdaya dan sejahtera,” ungkapnya.
Agus-Nadia tampak begitu hangat menyapa dan menyalami masyarakat.
Pasangan calon pemimpin Temanggung ini pun mengucapkan terima kasih dan meminta doa restu kepada masyarakat.
"Matur nuwun bapak dan ibu. Mohon doa restu dan dukungannya, nggih. Kita berjuang bersama mewujudkan Temanggung untuk Semua,” ucap Agus Setyawan.
Agus-Nadia merupakan pasangan cabup-cawabup Temanggung, yang cukup fenomenal.
Pasangan representasi tani dan santri ini nekat menantang dua paslon lain, yakni M. Al-Hadzik-Bimo Alugoro, dan Heri Ibnu Wibowo-Fuad Hidayat.
Agus Setyawan yang akrab disapa Agus Gondrong ialah seorang petani sekaligus kepala Desa Campurejo, Kecamatan Tretep, Kabupaten Temanggung.
Agus telah memimpin masyarakat Campurejo selama 16 tahun, atau sejak 2007 lalu.
Nadia Muna ialah perempuan pertama yang maju dalam Pilkada Temanggung.
Perempuan yang berprofesi sebagai dokter gigi itu juga merupakan keturunan ulama karismatik Nahdlatul Ulama (NU), K.H. Ma’shoem Ahmad Lasem Rembang. (boy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi