Sapi Kurban Mengamuk, Warga Kena Tendang

Rabu, 16 Oktober 2013 – 08:14 WIB

jpnn.com - JAKARTA--Seekor sapi kurban pagi kemarin mengamuk di saat hendak dipotong di Jalan Cipinang Latihan, Belakang Lapas Cipinang, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur. Tak ayal warga setempat terpaksa beramai-ramai menangkap sapi yang sempat kabur ke pemukiman warga. Salah seorang warga, Rian, 30, hidungnya sampai berdarah-darah karena saat hendak menangkap terkena tendangan kaki belakang sapi tersebut.

Lokasi sapi yang menghebohkan sekaligus sempat menjadi hiburan warga itu tepatnya Jalan Cipinang Besar Utara, RT 10/14, Jatinegera Jakarta Timur. Seorang warga setempat, Benny, 27, menuturkan kejadian ituberawal sekitar pukul 09.00. Selesai salat Ied, sapi tersebut diantarkan oleh seorang warga ke Masjid Baiturohim untuk disembelih.

BACA JUGA: Polisi Tembak Mati Sapi Limosin

Hanya saja sejumlah anak kecil di lokasi tersebut bertingkah nakal. Anak-anak itu mencambuki tubuh sapi dengan lidi. Akibatnya, sapi yang sempat diikat dekat dengan hewan kurban yang lain itu panik dan mengamuk. Tak ayal, tali pengikat di lehernya terlepas.

”Eh sapinya malah lari dan masuk ke rumah warga,” kata Benny saat ditemui di lokasi kemarin. Tak ayal, warga yang rata-rata baru salat Ied di masjid itu beramai-ramai mengejar sapi tersebut. Sejumlah warga bahkan sempat menghadang namun menghindar lagi karena sapi tidak mau berhenti.

BACA JUGA: FITRA: Serapan SKPD DKI Masih Rendah

Nampaknya sapi bertambah ketakutan karena dikejar-kejar. Menariknya, sapi itu sempat berusaha bersembunyi dengan masuk ke dapur rumah seorang warga. Nah pada saa itulah, sejumlah warga langsung menjeratkan tali ke leher sapi. ”Sapi itu juga menghancurkan bagian dapur saat masuk ke rumah warga. Saat ditangkap sapinya masih mengamuk di dapur,” ujar Benny

Saat diseret keluar, sapi tersebut masih berontak berusaha lepas dari jeratan dengan melompat-lompat. Pemandangan itu tentu saja mirip dengan aksi sejumlah matador untuk melumpuhkan sapi. Sejumlah warga berusaha menghadang dengan memasang jeratan tali.

BACA JUGA: Puluhan Ekor Hewan Kurban Terjangkiti Cacing Hati

Sayangnya pada saat seorang warga bernama Rian, berhasil menjerat kaki belakang sapi dia menjadi korban. Saat memegang tali tersebut jaraknya terlalu dekat sehingga terkena tendangan kaki sapi di bagian wajahnya. Akibatanya dia langsung ambruk dengan kondisi hidung berdarah. Korbanpun langsung dilarikan ke Puskesmas setempat untuk diberikan pertolongan pertama.

Hingga akhirnya sapi itu menyerah karena warga berhasil menjerat kakinya dan menariknya dari arah berlawanan dengan banyak tali. Dikatakan, butuh waktu setidaknya 30 menit untuk menangkap sapi itu. Setelah didiamkan dan menjadi tenang, sapi tersebut digiring ke tempat semula lalu disembelih.

Saat sapi mengamuk, sejumlah petugas dari Polsektro Jatinegara juga bergegas tiba ke lokasi. Salah seorang petugas yang masih mengenakan baju koko dan berpeci malah bersiap dengan senjata laras panjang. Namun senjata itu tidak sampai digunakan untuk menembak sapi lantaran warga sudah berhasil menjinakkannya.(dni)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Setahun Pimpin DKI, Jokowi Belum Fokus Benahi Birokrasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler