Karenanya, kata Tjahjo, tidak ada alasan bagi siapapun menteri untuk tidak hadir memenuhi undangan DPR. "Jadi, menteri wajib hadir kalau diundang DPR," kata Tjahjo, Minggu (28/10).
Dahlan, tegas Tjahjo, harus menjelaskan secara terbuka dan fair. "Langsung sebut saja siapa nama anggota DPR itu, dari komisi berapa, dan BUMN mana yang dimintai jatah," ujar anggota Komisi I DPR tersebut.
Keterbukaan Dahlan, imbuh dia, sangat dibutuhkan agar persoalan tidak terus berlarut. "Jangan berteka-teki. Apalagi menyudutkan lembaga DPR. Dampak negatifnya kepada semua anggota DPR," tegasnya.
Seperti diketahui, sebelumnya Sekretaris Kabinet Dipo Alam mengungkapkan bahwa Dahlan pernah mengirim layanan pesan singkat (SMS). Isinya adalah perihal adanya oknum anggota DPR yang meminta jatah ataupun memeras BUMN.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PPP Tak Paksakan Diri Usung Kader Sendiri
Redaktur : Tim Redaksi