BACA JUGA: Mbak Tutut Kembali Kuasai TPI
Sebelumnya, Sari Roti sendiri telah memiliki tiga pabrik, di mana dua di antaranya berada di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, serta satu pabrik di Kawasan Industri Pasuruan, Jawa Timur, dengan kapasitas 300 ribu bungkus roti tawar dan 1,1 juta bungkus roti manis per hari.Untuk ekspansi ini, seperti disampaikan Halim Susanto, Presdir OSK Nusadana Securities Indonesia selaku perusahaan penjamin emisi tunggal IPO (Initial Public Offering) Sari Roti, perusahaan itu akan menggelontorkan dana sekitar Rp 154 miliar, dari hasil penawaran umum saham perdana IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI)
"Dengan jumlah saham yang ditawarkan dalam penawaran umum saham perdana perseroan (ini) sebanyak 151.854.000 lembar saham baru, maka perseroan akan meraih dana sekitar Rp 193 miliar dari aksi korporasi ini
BACA JUGA: Batik Printing Marak, Disperindag Warning Perajin
(Sebanyak) Rp 154 miliar untuk membangun pabrik baru, sedangkan sisanya pelunasan utang," kata Halim Susanto, di Jakarta, Senin (28/6).Di sisi lain, perseroan ini juga disebut akan mencatatkan seluruh saham biasa atas nama pemegang saham sebelum penawaran umum perdana sebesar 860.506.000, atau sebesar 85 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum perdana
BACA JUGA: Pancing Investor, Indonesia Harus Berbenah
(esy/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Pekerja dan Investor Asing Tak Terdata
Redaktur : Tim Redaksi