Satu Kaki di Semifinal

Selasa, 17 September 2013 – 00:53 WIB
Selebrasi kapten Timnas Indonesia Evan Dimas Darmono usai cetak gol pertama ke gawang Thailand dalam pertandingan di stadio Delta Sidoarjo, Senin (16/09). Indonesia menang 3-1, Evan Dhimas mencetak hattrick. Foto: Farid Fandi/Jawa Pos

jpnn.com - SIDOARJO - Indonesia berhasil bangkit dari kekalahan 1-2 yang dialami dari Vietnam Sabtu lalu (14/9). Dalam laga yang berlangsung panas dan menghasilkan 11 kartu kuning serta 1 kartu merah, Garuda Jaya -julukan timnas U-19 Indonesia- berhasil menundukkan Thailand 3-1 (1-1) tadi malam di Gelora Delta.

Kemenangan itu menempatkan satu kaki Indonesia ke semifinal Piala AFF U-19. Dalam laga terakhir grup B besok (18/9) melawan Malaysia, Indonesia hanya butuh hasil seri buat lolos mendampingi Vietnam yang memastikan ke empat besar setelah menghajar Myanmar 3-1 kemarin (lihat hasil dan klasemen). Thailand dan Myanmar sendiri sudah pasti tersingkir.

BACA JUGA: Cedera, Kaka Absen Bela Milan

Kapten Evan Dimas Darmono kembali menjadi bintang Garuda Jaya. Pemain didikan Mitra Surabaya (klub internal kompetisi Persebaya) itu memborong ketiga gol bagi Indonesia masing-masing pada menit ke-15, 76, dan 90 + 4 (penalti).

Sementara itu, gol Thailand dicetak Ratchanaon Punklai hasil umpan Kandanai Thawornsak dari sisi kiri pertahanan Garuda Jaya pada menit kedua injury time babak pertama.

BACA JUGA: RVP Ingin di MU Lebih Lama Lagi

Sempat tertekan di lima menit awal, para penggawa Garuda Jaya akhirnya perlahan bisa keluar dari tekanan dan menguasai pertandingan. Serangan bertubi-tubi Evan dan kolega terbukti membuat lawan panik.

Pelanggaran demi pelanggaran pun dilakukan para pemain Thailand. Berkali-kali Evan menjadi sasaran permainan keras lawan. Wajar kalau kemudian ada total delapan kartu kuning yang diberikan wasit kepada para pemain Negeri Gajah Putih itu.
 
Di babak kedua, momen kebangkitan Indonesia dimulai setelah salah seorang pemain Thailand harus meninggalkan lapangan karena menerima kartu kuning kedua. Buntutnya, Indonesia bisa mencetak dua gol tambahan.

BACA JUGA: Ancelotti Garansi Debut Casillas di Liga Champions

"Saya sampaikan terima kasih kepada masyarakat yang mendukung kami. Tanpa dukungan mereka, saya tak bisa mencetak tiga gol ini," ujar Evan.

Pelatih Indra Sjafri mengaku bersyukur atas kemenangan tadi malam. Menurut dia, ini adalah penampilan terbaik pasukannya dalam empat laga. "Lawan Myanmar dan Vietnam kami tertekan. Kali ini kami bisa melepaskan tekanan tersebut. Para pemain bisa menunjukkan kualitas mereka," katanya.

"Semoga tren positif ini bisa berlanjut kala melawan Malaysia di laga terakhir grup B," harapnya.

Mengenai keberhasilan Evan mencatat hat-trick, terang Indra, capaian itu tak lepas dari kerja keras seluruh tim. "Semua pemain yang punya peluang cetak gol harus mengeksekusi dengan baik. Terbukti, saat punya kesempatan, Evan bisa menunaikan tugasnya dengan baik," bebernya.
 
Soal laga melawan Malaysia, pembenahan akan tetap Indra lakukan. "Setelah pertandingan ini," imbuh Indra, "pemain akan menjalani terapi fisik dan mental."
 
Sementara itu, Thailand tak mau menghadiri konferensi pers seusai laga. Ini mengindikasikan kekecewaan mereka terhadap hasil laga semalam. Dengan kekalahan tadi malam, peluang Thailand untuk bisa lolos dari grup B tertutup. (nap/c9/ttg)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Karateka Indonesia Gelar Latihan Bersama Juara Dunia dari Jepang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler