jpnn.com - ISRAEL masih melanjutkan pengeboman atas Jalur Gaza, Selasa (22/7). Serangan tersebut menghantam lebih dari 70 sasaran, termasuk sejumlah masjid dan kompleks olahraga.
Militer Israel juga membenarkan bahwa salah satu tentaranya hilang di Gaza, namun menambahkan diperkirakan tentara tersebut sudah tewas.
BACA JUGA: Korban MH17 Bakal Diterbangkan ke Belanda
Tentara ini bertugas di salah satu kendaraan lapis baja yang terkena tembakan pada hari Minggu (20/7), yang menewaskan enam tentara Israel.
Pernyataan militer Israel menyebutkan bahwa proses identifikasi jati diri enam tentara mereka sudah selesai. "Kami sekarang masih berupaya untuk melakukan proses yang sama atas tentara ketujuh," ujar salah seorang tentara Israel, kepada BBC.
BACA JUGA: Obama dan Kepala Negara Lainnya Antre Ucapkan Selamat ke Jokowi
Kelompok Palestina Hamas mengklaim bahwa mereka menangkap hidup-hidup seorang tentara Israel, namun klaim ini dibantah militer Israel.
Sejauh ini operasi militer Israel di Gaza menewaskan 27 tentara dan dua warga sipil Israel.
BACA JUGA: Draf Resolusi DK PBB Kurang Kuat
Di pihak Palestina korban tewas sudah mencapai 600 orang, 13 di antaranya meninggal dunia hari Selasa ini (22/07).
Kelompok militan Palestina juga melanjutkan serangan mortir ke wilayah Israel. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perang Dunia Maya soal Gaza
Redaktur : Tim Redaksi