jpnn.com - JAKARTA - Sindikat narkoba di Indonesia kembali terungkap. Kali ini, yang ditangkap adalah salah satu sindikat besar dengan hasil tangkapan yang fantastis, Sabu-Sabu seberat 161 Kg.
Tertangkapnya mereka adalah buah kerja keras BNN. Dari penangkapan besar itu, mereka mendapat dua nama, yakni Tommy Lim alias Rendi dan Chen Bin. Tapi, nama terakhir ini sudah tewas terjatuh dari lantai 6 apartemennya saat berusaha kabur. Sementara itu, Rendi ditangkap terlebih dulu saat dalam perjalanan di tol arah Cikampek, tepatnya di Rest Area KM 42.
BACA JUGA: Pulang Happy-happy, Pengunjung Diskotik Classic Tewas Dikeroyok
"Kami sudah amankan salah satunya, saat hendak kabur," kata Deputi Pemberantasan BNN Irjen Pol Deddy Fauzi Elhakim dalam rilis di gedung BNN lantai 7, Jatinegara, Jakarta.
Dalam rilis kemarin, Deddy juga sempat kesal karena Rendi terus menutupi wajahnya. Karena itu dia kemudian memaksa Rendi untuk menunjukkan wajahnya kepada awak media yang meliput. "Semua orang harus tahu wajah kamu, banyak yang dirugikan karena ulahmu," tandasnya.
BACA JUGA: Bawa Kabur dan Setubuhi Anak Dibawah Umur, Beginilah Akhir Safarudin
Kepada petugas, Rendi mengaku barang haram akan disalurkan kepada bandar bernama Chen Bin, dia adalah WN Tiongkok yang tinggal di sebuah apartemen di kawasan Ancol, Jakarta. Tapi, saat berusaha lari dari kejaran petugas melalui jendela, dia jatuh. Meski sudah diusahakan untuk dibawa ke rumah sakit, nyawanya tak terselamatkan.(ian/c14/ano/dkk/jpnn)
BACA JUGA: Waduuhhh, RD Cabuli Anak SMP
BACA ARTIKEL LAINNYA... Akhirnya, Polisi Tangkap Pemerkosa Gadis Belia, Rekan Pelaku Masih Diburu
Redaktur : Tim Redaksi