Schumi Balapan Lagi untuk Ferrari

Sampai Felipe Massa Pulih

Jumat, 31 Juli 2009 – 06:12 WIB
Foto : AFP

MARANELLO - Ada kabar menggembirakan untuk jutaan penggemar Ferrari di seluruh duniaPembalap idaman mereka, Michael Schumacher, telah sepakat untuk melakukan comeback

BACA JUGA: Gagal Juara, BMW Mundur

Pria asal Jerman itu bakal menjadi pengganti Felipe Massa, pembalap Ferrari yang kini masih memulihkan diri dari cedera.
   
Aksi sang juara dunia tujuh kali itu sudah bisa disaksikan kembali di Grand Prix Eropa, di jalanan Valencia, Spanyol, 23 Agustus mendatang
Kabar Schumi "julukan Schumacher-- bakal kembali itu sebenarnya sudah mencuat sejak Massa mengalami kecelakaan di babak kualifikasi GP Hungaria, 25 Juli lalu

BACA JUGA: Tangan Kiri Ronaldo Patah

Hanya saja, waktu itu masih banyak yang bilang tidak mungkin
Reaksi pertama Schumi pun sebenarnya "tidak." Dan itu diperkuat oleh komentar manajernya, Willi Weber.

"Siapa pun yang akan duduk di mobil (Ferrari) itu di Valencia, dia bukanlah Michael Schumacher

BACA JUGA: Kukors Pecahkan Dua Rekor

Saya tidak yakin 100 persenSaya yakin 200 persen," kata Weber seperti dikutip The Daily Mail Inggris.
   
Rabu malam lalu (29/7, kemarin dini hari WIB), kabar besar muncul yang membuat Weber harus menelan omongan sendiriSchumi mengumumkan bahwa dia sepakat untuk menggantikan Felipe MassaKeputusan itu dibuat setelah dia bertemu dengan para petinggi Ferrari, Stefano Domenicali (manajer) dan Luca di Montezemolo (presiden)"Bersama, kami sepakat bahwa saya akan mempersiapkan diri untuk menggantikan Felipe," kata Schumi, yang kini sudah berusia 40 tahun.
   
Schumi mengakui, dia sudah mengakhiri babak hidupnya sebagai pembalap F1 pada 2006 lalu"Tapi, untuk alasan loyalitas terhadap tim, saya tak boleh mengabaikan situasi yang kurang menguntungkan iniDan sebagai kompetitor, saya tak sabar menghadapi tantangan ini," ucapnya.
   
Waktu sendiri menguntungkan FerrariAda liburan musim panas setelah GP HungariaJadi, dalam beberapa pekan ke depan, Schumi bisa menyiapkan fisik untuk kembali ke lintasanDia sekarang masih fit, tapi masih butuh persiapan lebih untuk memenuhi kebutuhan F1Apalagi, pada Februari lalu, dia sempat mengalami kecelakaan motorKondisi lehernya masih belum seratus persen.
   
"Saya tidak bisa memastikan apakah kondisi lehernya cukup kuat untuk balapan F1Ingat, dia sudah berusia 40 tahun," ingat Sabine Kehm, juru bicara Schumi.
   
Tahun ini, Schumi memang terus mendampingi Ferrari sebagai konsultanKali terakhir dia mengemudikan mobil F1 adalah April tahun lalu, saat dia menjajal mobil F2008Sampai kini, dia belum pernah sekalipun merasakan mobil F60Kini, yang masih belum jelas, adalah sampai kapan Schumi bakal balapan lagiApakah hanya di Valencia, apakah sampai akhir musim, atau bahkan sampai tahun depan.
   
Schumi sendiri bilang dia tidak ingin melanjutkan karirDia hanya kembali untuk menolong FerrariKemungkinan besar, dia akan terus balapan sampai akhir musim 2009, bersama Kimi Raikkonen memburu kemenangan pertama Kuda Jingkrak tahun ini.
   
Setelah itu, bergantung pada kondisi Massa"Ferrari berniat menurunkan Michael Schumacher sampai Felipe Massa mampu kembali ke lintasan," begitu bunyi pernyataan resmi Ferrari(aza)

ANGLE KEDUA

Kembali untuk
Selamatkan F1

Catatan Azrul Ananda

     Welcome back, Schumi!
     Meski saya bukan penggemar berat Michael Schumacher, saya menyambut kabar kembalinya sang maestro dengan penuh kegembiraanSebab, berita kembalinya Schumi ini adalah kabar indah di saat Formula 1 terus dilanda kabar buruk.
     Coba ingatDalam beberapa bulan terakhir, kita kena kabar perpecahan Formula 1, cedera parah Felipe Massa, plus mundurnya BMW di penghujung musim 2009 ini.
     Bukan hanya itu, kebanyakan penggemar F1 sudah kena kabar buruk sejak awal tahunHarus diakui, kalau kebanyakan penggemar F1 adalah penggemar FerrariKetika Ferrari paceklik prestasi seperti sekarang, perhatian mereka pun menurunKalau perhatian tifosi menurun, maka perhatian keseluruhan untuk F1 juga menurun.
     Sehebat-hebatnya Brawn-Mercedes atau Red Bull-Renault, tidak ada bandingannya dengan kebesaran Ferrari.
     Makanya, ketika Schumi sepakat untuk kembali, perhatian untuk F1 pun kembali melonjakBahwa dia masih mampu menang atau tidak bukanlah yang utamaPokoknya Schumi comeback!
     Schumi bilang, dia kembali untuk membantu FerrariBagi saya, dia kembali untuk menyelamatkan F1Seperti pendekar yang lama menghilang dan kini turun gunung.
     Apa pun alasannya, ini adalah keputusan yang sangat menguntungkan untuk F1Perhatian untuk GP Eropa di Valencia, 23 Agustus mendatang, bakal luar biasaSaya pun jadi tak sabar untuk menyaksikannya.
     Dan andai Schumi enggan comeback, mungkin F1 secara keseluruhan harus mau patungan untuk menyeretnya kembaliMau Rp 50 miliar per lomba, mau Rp 100 miliar per lombaMenurut saya layakSebab, dampaknya jauh lebih besar daripada membayar Kimi Raikkonen (yang seperti tanpa semangat) Rp 500 miliar musim ini.
     Sekali lagi, tak sabar rasanya menantikan GP EropaRibuan tifosi bakal memerahkan Sirkuit ValenciaJutaan penggemar bakal pakai baju merah untuk nonton lomba itu di layar kacaDan acara nonton bareng bakal kembali hidup, karena para tifosi bakal mau kembali nonton ramai-ramai pakai baju merah.
     Terima kasih, Schumi! (*)

ANGLE KETIGA

Pertaruhkan Reputasi,
Bangunkan Raikkonen
   
     Kembalinya Michael Schumacher bukan hanya mengembalikan gairah penggemar Formula 1Kembalinya sang master bakal menjadi semacam "tempelengan" untuk membangkitkan lagi Kimi Raikkonen.
     Pembalap Finlandia itu belakangan memang terkesan loyoBahkan, mulai muncul kabar bahwa Ferrari ingin mendepaknya tahun depan, menggantikannya dengan Fernando Alonso.
     Niki Lauda, mantan bintang Ferrari di era 1970-an, mengaku tak sabar melihat persaingan internal Schumi versus Raikkonen"Siapa bakal lebih cepat" Yang jelas, Kimi harus mampu bangkit atau bakal malu besar," katanya seperti dikutip Daily Mail.
     Eddie Jordan, mantan bos tim Jordan yang pernah membantu Schumi masuk F1 pada 1991, merasa Raikkonen bakal sangat terlecut untuk tampil lebih baik"Kita akan melihat Raikkonen baruSebab, dia tidak akan mau dipermalukan oleh Michael Schumacher," ujarnya lewat BBC Radio 5 Live.
     Bagi Schumi sendiri, risiko comeback ini juga bisa dibilang besarItu diingatkan oleh manajernya, Willi WeberAndai tampil buruk, Schumi bisa menghancurkan reputasi dahsyat yang telah dia bangun selama belasan tahun.
     "Saya tetap menyarankan agar dia tidak kembaliMasalahnya, orang bakal punya ekspektasi terlalu tinggiKalau Schumacher kembali balapan, orang ingin melihatnya kembali menang," kata Weber lewat Der Tagesspiegel Jerman.
     Kata Weber, Schumi tak kuasa bilang "tidak" pada Ferrari"Sebab, ini baik untuk semuaBaik untuk media, penggemar, dan F1Tapi, saya belum yakin kalau ini juga baik untuk kami (Schumi dan manajemennya, Red)," ucap Weber.
     Sang manajer lantas berusaha untuk menurunkan ekspektasi penggemarBahwa Schumi belum tentu mampu meraih hasil baik di GP Eropa, 23 Agustus nanti.
    Weber mengingatkan, Schumi tak pernah latihan fisik secara serius sejak menyatakan pensiun di penghujung 2006Juga, Schumi tak punya pengalaman naik mobil regulasi baru ini.
    ?Ketika Michael masih balapan dulu, dia selalu mencoba mendekati kesempurnaanSekarang, dia tidak akan bisa sempurnaIni adalah sebuah gamble, dan ini bukanlah gaya dia yang sebenarnya," tandas Weber(aza)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Obama Lobi Blatter untuk Tuan Rumah PD


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler