jpnn.com, JAKARTA - Film arahan sutradara Neasa Herdiman berjudul Sea Fever memperlihatkan ketegangan dengan cara ilmiah.
Dalam film bergenre science fiction thriller ini, kematian dihadirkan dalam rupa infeksi parasit.
BACA JUGA: Temani Keluarga di Rumah, FIlm Animasi White Snake Kini Tayang di KlikFilm
Parasit yang hidup dan berkembang di laut Atlantik itu memburu kapal para nelayan.
Cerita film yang telah diputar di ajang Toronto International Film Festival 2019 ini berpusat pada kisah Siobhan, mahsiswi ilmu biologi kelautan.
BACA JUGA: Bumi Manusia Tayang di Klik Film, Mawar De Jongh: Pas Temani di Rumah
Ia sedang mempelajari pola perilaku fauna laut dan magang di kapal pukat ikan Niamh Cinn-Oir.
Kapal tersebut diawaki Kapten Gerard, istrinya Freya, insyinyur kapal Omid, dan kru kapal Johnny, Ciara, dan Sudi.
BACA JUGA: Masa Lalu Dibongkar, Maia Estianty: Enggak Usah Dibahas Namanya Siapa
Permasalahan mengemuka ketika kapten kapal tanpa sepengetahuan kru lainnya, membelokkan haluan ke arah zona pengecualian di samudera Atlantik.
Dengan harapan mendapatkan tangkapan ikan melimpah. Bukannya mendapatkan panen ikan, mereka malah bertemu dengan mahluk hidup asing yang menghentikan laju kapal.
Para kru mencurigai penyebab mogoknya kapal karena teritip, sejenis cumi-cumi raksasa, yang menempel di lambung kapal serta memunculkan lendir berwarna biru-hijau.
Dari sinilah ketegangan dan drama mulai merambat. Sebab, makhluk yang dikira teritip ternyata organisme raksasa yang menempel di lambung kapal.
Sanggupkah Siobhan dengan keilmuannya menyelamatkan awak kapal dari mara bahaya?
Meski ‘demam laut’ atau sea fever, semacam penyakit aneh yang menyerang para pelaut, pelan-pelan mulai memakan korban.
Ketegangan film yang dilakoni Conny Nielsen, Hermione Corfield, dan Dougray Scott, kini sudah bisa ditonton di aplikasi KlikFilm.(mg7/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh