jpnn.com, JAKARTA - Tim nasional bola voli Indonesia sudah siap tempur menghadapi SEA Games 2019 di Filipina.
Ketua Umum PBVSI Imam Sudjarwo optimistis timnas akan mewujudkan target yang sudah dibebankan.
BACA JUGA: SEA Games 2019 dalam Angka, Termasuk soal Kuali Besar Rp 13 Miliar
Timnas indoor putra dan voli pantai putri ditarget emas. Sementara itu, tim indoor putri ditarget perak.
“Timnas sudah melakukan uji coba di beberapa negara, menunjukkan prestasi yang luar biasa. Ini modal dasar bagi tim kita untuk meraih kemenangan di Filipina yang akan datang,” jelas Imam, Senin (25/11).
BACA JUGA: Persiapan Tuan Rumah SEA Games 2019 Tak Maksimal, Indra Sjafri Bilang Begini
Imam juga menyampaikan empat pesan kepada elemen timnas. Pertama, para atlet dan ofisial harus mengobarkan semangat.
“Semangat ini di atas segalanya. Apa pun profesio kita, tanpa ada semangat akan sulit untuk diraih,” tegas Imam.
Kedua adalah komitmen. Dia berharap komitmen para atlet dan ofisial tidak luntur.
“Ke sana untuk bertanding menampilkan yang terbaik dengan outcamenya adalah sebuah kemenangan,” kata Imam.
Ketiga adalah menjaga kesehatan. Keempat adalah menjaga nama baik Bangsa Indonesia.
“Seluruh rakyat Indonesia pasti juga mendoakan agar timnas mampu menampilkan yang terbaik,” ujar Imam.
Sementara itu, Manajer Timnas Bola Voli Pantai Ayi Subarna menyebut persiapan armadanya sudah 100 persen.
Hal yang sama juga diutarakan Manajer Timnas Bola Voli Indoor Santiaji Gunawan.
Santiaji yang merupakan SVP Strategic Stakeholder Management PT PGN Tbk, timnas perlu mewaspadai pemain lawan yang dinilai sangat kuat.
“Untuk tim voli putri yang harus diwaspadai adalah Thailand. Berkali-kali kita try out, Thailand berkali-kali mendominasi di Asia Tenggara,” ungkapnya.
Untuk putra, Thailand juga harus diwaspadai. Guna menghadapi tantangan, manajer dan tim pelatih sudah menyusun strategi khusus.
“Untuk tim putra, kemarin kami mencoba untuk mengatur pemain dengan pelatih untuk positioning yang bisa berubah,” jelas Santiaji.
Santiaji menjelaskan bahwa tidak ada kendala. Persiapan, baik tim kesehatan dan medis sudah diselesaikan.
“Tadi kami juga melakukan cek medis dari dokter supaya memastikan kondisi kesehatan anak-anak untuk atlet baik putra maupun putri. Sudah siap,” tuturnya. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil