jpnn.com, JAKARTA - Polri telah menggelar Operasi Ketupat selama sebelas hari sejak 24 April sampai 4 Mei. Dalam operasi itu, Polri fokus pada penyekatan pemudik untuk mencegah penyebaran virus corona.
Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Asep Adisaputra mengatakan selama sebelas hari, pihaknya sudah memutarbalikkan 28.093 kendaraan.
BACA JUGA: Langgar PSBB, 153 Perusahaan Ditutup Sementara
“Semuanya meliputi kendaraan pribadi, umum, dan roda dua. Kendaraan itu diputar balik ke Jakarta karena terindikasi kuat melaksanakan kegiatan mudik,” ujar Asep kepada wartawan, Selasa (5/5).
Khusus pada Senin (4/5), Asep menyebut ada 1.093 kendaraan putar balik yang diduga pengin mudik.
BACA JUGA: Polisi Klaim Berhasil Halau 15 Ribu Kendaraan untuk Putar Balik
“Lalu Polda Jabar 365 kendaraan, Polda Jatim 481 kendaraan, Polda DIY 22 kendaraan, Polda Banten 206 kendaraan, Polda Lampung 61 kendaraan, Polda Jateng 137 kendaraan,” sebut Asep.
Terkait masih adanya warga yang berusaha mudik, Polri pun mengimbau agar masyarakat bisa patuh dan taat akan kebijakan larangan mudik.
BACA JUGA: Hari ke-8 Operasi Ketupat, Polisi Klaim Berhasil Halau 21 Ribu Kendaraan untuk Putar Balik
“Masyarakat harus terus meningkatkan kedisiplinan untuk melaksanakan physical dan social distancing demi kesehatan kita bersama dan cepat tertangani masalah virus corona,” tandas Asep. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan