Menurut Nil, butuh dua kali ujicoba tambahan. Sebab dari lima kali ujicoba, timnas hanya sekali menang, yakni saat melawan Brunei Darussalam 5-0. Sisanya, dua kali kalah saat melawan Valencia 0-5 dan Korea Utara 0-2. Sementara dua hasil imbang diperoleh timnas saat berlaga melawan Vietnam.
"Permainan anak-anak sudah berkembang. Tapi melihat lawan di Piala AFF, kami masih butuh minimal dua pertandingan lagi. Kami perlu mematangkan strategi dan memperbaiki lini per lini sebelum Piala AFF," ungkap Nil di Jakarta (18/10).
Mantan pelatih Semen Padang itu tidak mempermasalahkan lawan yang akan mereka hadapi di laga ujicoba. Hal terpenting, kata dia, pemain bisa mendapat pengalaman sebelum maju ke pertandingan sesungguhnya 24 November mendatang.
Indonesia sebelumnya merencanakan laga ujicoba dengan Thailand dan Timor Leste. Namun laga itu urung dilakukan karena Timor Leste mengikuti kualifikasi AFF Cup sedangkan Thailand masih sibuk dengan liga domestik.
"Katanya Filipina mau, tetapi saya belum tahu. Saya sudah minta kepada PSSI untuk mencarikan lawan. Mereka bilang sesegera mungkin," terangnya.
Indonesia tergabung di Grup B bersama Singapura, Laos dan tuan rumah Malaysia. Indonesia lebih dulu menghadapi Laos, lalu Singapura, baru Malaysia, untuk memastikan apakah bisa lolos ke babak semifinal. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PSSI Tetap Daftar Pemain ISL ke AFF Cup
Redaktur : Tim Redaksi