Sebelum Kuras Harta Pak Haji Iskandar, Perampok Sampaikan Kalimat Begini, Tak Disangka

Senin, 28 Februari 2022 – 08:03 WIB
Polisi melakukan olah TKP di rumah H. Iskandar warga Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung yang disatroni kawanan perampokan. Foto: radarlampung

jpnn.com, TUBABA - Rumah H. Iskandar warga Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung disatroni kawanan perampokan pada 25 Februari lalu.

Menurut Iskandar, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.

BACA JUGA: Inilah Tampang Perampok yang Memerkosa Mahasiswi di Baturaja, Kakinya Kini Bolong

Mulanya ia dibangunkan oleh istrinya sekitar pukul 03.00 WIB. Istri korban melihat pintu belakang terbuka.

Iskandar pun diminta istrinya untuk menutup pintu tersebut. Iskandar kemudian membuka pintu besi di tengah rumah yang menuju arah dapur.

BACA JUGA: Perampok yang Memerkosa Mahasiswi di Baturaja Ditembak Mati, Dooor!

Setelah terbuka, salah satu perampok menodongkan senjata tajam jenis golok ke istrinya. Sedangkan dua orang lainnya tengah mengotak-atik tiga unit motor miliknya di garasi.

“Di waktu yang bersamaan, seorang pelaku menodong istri saya dengan menggunakan golok ke bagian leher,” katanya.

BACA JUGA: Kecelakaan Maut Bus Harapan Jaya vs Kereta Api di Tulungagung, 4 Orang Tewas

Iskandar tak luput dari ancaman. Seorang di antara pelaku menghunus goloknya lalu menodongkannya ke leher Iskandar dan meminta korban tidak berteriak.

Setelah itu, tangan dan kaki Iskandar dan istrinya diikat dengan lakban dan keduanya diminta tengkurap di lantai.

Uniknya kawanan ini sebelum melakban mulut dan tangan serta kaki pasangan suami istri itu mereka terlebih dahulu meminta maaf ke korban.

“Mak maaf, saya orang yang tidak punya, mau ambil duit, Mak,” kata Iskandar menirukan penuturan salah seorang perampok.

Kurang lebih selama satu setengah jam kawanan perampok menguras harta Iskandar. Para perampok membawa barang-barang berharga termasuk tiga unit sepeda motor.

Dua unit sepeda motor matik baru dibeli dan satu unit sepeda motor Honda Revo. Satu unit Yamaha RX spesial juga sempat dibawa pelaku, tetapi kemudian ditinggal pelaku di seberang rumah korban.

Selain itu para pelaku juga mengambil 32 gram emas berupa gelang dan cincin, serta uang lebih dari 10 juta yang disimpan di lemari.

“Jadi uang beserta emas 32 gram berikut 2 BPKB motor mereka bawa,” kata korban.

Perampok diduga masuk lewat lubang angin dari arah dapur rumah. Diduga para perampok tersebut telah mengincar rumah Iskandar.

“Mungkin saja sejak sore mereka sudah mengintai rumah saya,” katanya.

BACA JUGA: Briptu Rehend Diseret Debt Collector, Kombes Supriadi Ungkap Pesan Tegas Kapolda, Siap-Siap Saja

Iskandar sendiri berharap agar polisi segera mengungkap kasus perampokan yang menimpa dirinya. (fei/wdi/radalampung)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler