jpnn.com, PARIAMAN - Kepala Sekolah SMPN 3 Pariaman menjadi korban bandit jalanan modus pecah kaca mobil. Uang dana BOS sebesar Rp 50 juta yang disimpan di mobil raib digondol pelaku.
Informasi dari Bendahara BOS SMPN 3 Kota Pariaman Yeli Supa menyebutkan, peristiwa pencurian tersebut terjadi sekitar pukul 09.50, (10/11).
BACA JUGA: Nasiril Kirim Kerupuk ke Warga Binaan, Warnanya Ngejreng Banget, Sipir Sampai Penasaran, Ternyata
Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMPN 3 Kota Pariaman senilai Rp 50 juta yang diletakkan di dalam mobil kepala sekolah raib digondol maling pada Selasa sekitar pukul 09.50.
Yeli menjelaskan, uang tersebut baru diambilnya dari bank bersama kepala sekolah. Usai mengambil uang itu ia langsung kembali ke sekolah dengan sepeda motor dan disusul oleh kepala sekolah dengan mobilnya.
BACA JUGA: Pengendara Matik Tewas Dilindas Truk, Kondisi Kepala Mengenaskan, Warga Sampai Histeris
Setiba di sekolah ia langsung berbicara dengan temannya untuk membicarakan tentang pembelian komputer.
”Dana BOS itu rencananya digunakan untuk membeli laptop,” ujarnya.
BACA JUGA: Beraksi Siang Bolong, Bandit Pecah Kaca Terekam CCTV Bawa Kabur Uang Ratusan Juta Rupiah
Tak berselang lama sekitar lima hingga sepuluh menit berikutnya, ia melihat dua orang berpakaian hitam dengan mengendarai sepeda motor masuk ke dalam pekarangan sekolah.
”Saya kira orang tersasar atau berputar, lalu kami mendengar suara keras, dan saya langsung meminta teman tadi untuk melihatnya,” ujarnya.
Awalnya, ia mengira suara keras tersebut adalah ban mobil kepala sekolah bocor. Namun, setelah dilihat kaca mobil kepala sekolah tersebut pecah dan dashboard-nya terbuka. Kedua pelaku saat masuk ke pekarangan sekolah terekam CCTV pelaku berdua menggunakan sepeda motor.
Sebelumnya Minggu (8/10) di Pariaman juga terjadi percobaan pencurian uang di dalam mobil nasabah BRI yang sedang mengambil uang di ATM di Kecamatan Pariaman Selatan.
BACA JUGA: Sok Jago, Menantang Polisi Duel, Tim Prabu Datang Langsung Kicep, Lihat Tampangnya
Namun, aksi tersebut berhasil digagalkan oleh kepolisian setempat. Seorang pria asal Sumsel berhasil diamankan. (nia/padeks)
Redaktur & Reporter : Budi