Seger, Puluhan Finalis Putri Indonesia Kunjungi Rutan Cipinang

Minggu, 03 Maret 2019 – 19:32 WIB
Finalis Putri Indonesia 2019 saat mengunjungi Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta Timur, Minggu (3/3). Foto: Istimewa for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Puluhan finalis putri Indonesia mengunjungi Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta Timur, Minggu (3/3). Kunjungan itu untuk melihat berbagai kerajinan dan mengetahui kehidupan di rutan sebagai materi yang akan menjadi pertanyaan dalam final mendatang.

Salah satu finalis dari Jawa Timur Bella Putri Ekasandra mengaku cukup takjub melihat keadaan di dalam rutan. Menurutnya, kondisi rutan yang ada tidak seperti apa yang dibayangkan.

BACA JUGA: Jolene Tampil Menawan Saat Gelar Malam Bakudapa dengan Pageant Lovers Sulut

"Untuk pertama kalinya saya datang ke rutan dan semua tak seperti yang saya bayangkan. Ini juga tidak seseram yang saya pikirkan, di sini sangat nyaman, indah dan seru," kata dia.

Bella melanjutkan, meski berada di dalam balik jeruji, sejumlah karya seni berhasil dibikin oleh warga binaan. Di mana mereka membuat berbagai hasil karya dengan keterbatasan yang mereka miliki.

BACA JUGA: Maulia Lestari Marah Fotonya Dicatut Muncikari Prostitusi Online

"Di sini mereka belajar berbagai kreasi yang nantinya akan menjadi modal mereka bebas untuk lebih maju kedepannya," ujar gadis 19 tahun ini.

Bella menyebut, dari hasil kunjungannya ke dalam rutan, nantinya akan menjadi materi dalam putaran final Puteri Indonesia. Apalagi Bella menilai kehidupan yang ada di dalam rutan tidak seperti paradigma yang dibayangkan.

BACA JUGA: Eks Finalis Putri Indonesia Batal Diperiksa, Ini Alasannya

"Semua manusia memiliki banyak kesalahan dan bisa memperbaiki kesalahan mereka agar lebih baik lagi. Ini upaya mereka untuk menjadi merubah hidupnya," terangnya.

Sementara itu, Karutan Cipinang Oga Darmawan mengatakan, dari kunjungan yang dilakukan finalis putri Indonesia diharapkan bisa disampaikan informasi ke masyarakat akan kondisi yang ada di dalam. Selain itu, kehadiran mereka bisa dibawa oleh Puteri Indonesia bisa menjadi semangat bagi warga binaan.

"Dukungan morel yang diberikan ke warga binaan diharapkan bisa menjadikan mereka sebagai manusia yang percaya diri," ungkapnya.

Oga melanjutkan, kondisi rutan yang ada saat ini memiliki banyak perubahan dengan berbagai kegiatan. Warga binaan diajari membuat kerajinan pembuatan kopi, penyablonan kaos, kegiatan seni, menjahit, dan melukis.

"Atas prakarsa yayasan jerra kita punya program untuk konsep zero residivis. Di mana warga binaan dibekali dengan kerajinan dan diharapkan dapat memberikan dukungan bagi warga binaan agar menjadi semangat baru," tandas dia. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ramai Prostitusi Online, Begini kata Kezia Waraow


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler