jpnn.com - jpnn.com - Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Hadi Tjahjanto yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu (18/1), akan segera melakukan peremajaan terhadap pesawat tempur.
Salah satunya adalah pesawat F-5 Tiger atau yang lebih dikenal dengan sebutan Si Macan. Sejak setahun lalu, pesawat ini sudah tidak lagi mengudara.
BACA JUGA: Salah Target, Pesawat AU Tewaskan 50 Warga Sipil
Peremajaan ini menurut Hadi, sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) 2024, tahap ketiga.
"Pesawat ini sudah satu tahun tidak terbang. Jadi penggantinya apa, masih dalam perencanaan," kata Hadi usai dilantik di Istana Negara.
BACA JUGA: Hanya Tersenyum, Marsdya Hadi Dilantik jadi KSAU
Selain pesawat, TNI AU juga akan melakukan penambahan radar pertahanan udara (Hanud). Saat ini jumlahnya di seluruh Indonesia hanya ada 20 titik saja.
"Dalam Renstra ketiga, ada penambahan 12 radar, menjadi 32. Diharapan tidak ada (pertahanan udara) bolong-bolong lagi jika ada pesawat yang melanggar," ujarnya.
Penambahan radar ini akan dilakukan di sejumlah kawasan. Seperti Nusa Tenggara, Pontianak, Jayapura dan sebagian Sumatra.
"Daerah-daerah yang masih bolong akan ditempatkan radar. Jadi kita sudah perencanaan sampai 2024, mudah-mudahan 32 radar sudah terpasang," tambahnya.(fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam