SURABAYA - Harapan untuk segera menyaksikan akhir dari konflik internal di kubu Persebaya Surabaya segera menjadi kenyataan.
Konflik yang melibatkan CEO PT Pengelola Persebaya Indonesia (PPI) Gede Widiade dan Direktur Utama PT Persebaya Indonesia Cholid Ghoromah tak lama lagi menemukan titik terang menuju solusi.
Kedua pihak sepakat untuk segera menggelar pertemuan untuk menyelesaikan masalah yang terjadi. Tanpa menjelaskan detail masalah yang terjadi, kedua belah pihak akan membahas langkah Persebaya untuk mengarungi Indonesian premier League (IPL 2013.
"Waktu kami untuk persiapan kompetisi semakin mepet. Jadi kami harus mengambil langkah positif demi masa depan Persebaya. Kebetulan, Pak Gede dan Pak Cholid sudah ketemu waktu yang pas untuk membahas kondisi Persebaya saat ini," terang Corporate Secretary Persebaya, Ram Surahman.
Ram menyebut, sebenarnya menurut dia, tidak ada masalah serius di tim Persebaya saat ini. Sebab, kewajiban-kewajiban Persebaya juga sudah dibayar. Termasuk membayar di depan dua bulan gaji pemain, Desember dan Januari. "Kalau bisa kami gambarkan, problem Persebaya saat ini hanyalah miskomunikasi saja," urai Ram tanpa merinci miskomunikasi yang dimaksud.
Tapi Ram menjamin, jika pertemuan nanti terlaksana, baik Gede dan Cholid tidak akan membicarakan flash back masalah yang terjadi. "Jadi apapun problem yang terjadi selama ini. Entah itu miskomunikasi atau apalah yang penting terdapat problem solving di pertemuan nanti," harapnya.
Diakui atau tidak, konflik internal yang terjadi berimbas kepada diliburkannya pemain Persebaya hingga batas waktu yang belum ditentukan. Imbasnya, pemain pun resah. Mereka mempertanyakan situasi yang terjadi saat ini.
Sebelumnya muncul kasak-kusuk mengenai masalah yang terjadi di dalam tim. Guncangan makin besar ketika Gede memutuskan mengakuisisi dan mengeluarkan dana yang besar untuk PS Mojokerto Putra, pekan lalu. (ady/ko)
Konflik yang melibatkan CEO PT Pengelola Persebaya Indonesia (PPI) Gede Widiade dan Direktur Utama PT Persebaya Indonesia Cholid Ghoromah tak lama lagi menemukan titik terang menuju solusi.
Kedua pihak sepakat untuk segera menggelar pertemuan untuk menyelesaikan masalah yang terjadi. Tanpa menjelaskan detail masalah yang terjadi, kedua belah pihak akan membahas langkah Persebaya untuk mengarungi Indonesian premier League (IPL 2013.
"Waktu kami untuk persiapan kompetisi semakin mepet. Jadi kami harus mengambil langkah positif demi masa depan Persebaya. Kebetulan, Pak Gede dan Pak Cholid sudah ketemu waktu yang pas untuk membahas kondisi Persebaya saat ini," terang Corporate Secretary Persebaya, Ram Surahman.
Ram menyebut, sebenarnya menurut dia, tidak ada masalah serius di tim Persebaya saat ini. Sebab, kewajiban-kewajiban Persebaya juga sudah dibayar. Termasuk membayar di depan dua bulan gaji pemain, Desember dan Januari. "Kalau bisa kami gambarkan, problem Persebaya saat ini hanyalah miskomunikasi saja," urai Ram tanpa merinci miskomunikasi yang dimaksud.
Tapi Ram menjamin, jika pertemuan nanti terlaksana, baik Gede dan Cholid tidak akan membicarakan flash back masalah yang terjadi. "Jadi apapun problem yang terjadi selama ini. Entah itu miskomunikasi atau apalah yang penting terdapat problem solving di pertemuan nanti," harapnya.
Diakui atau tidak, konflik internal yang terjadi berimbas kepada diliburkannya pemain Persebaya hingga batas waktu yang belum ditentukan. Imbasnya, pemain pun resah. Mereka mempertanyakan situasi yang terjadi saat ini.
Sebelumnya muncul kasak-kusuk mengenai masalah yang terjadi di dalam tim. Guncangan makin besar ketika Gede memutuskan mengakuisisi dan mengeluarkan dana yang besar untuk PS Mojokerto Putra, pekan lalu. (ady/ko)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Van Dijk Masih Diburu
Redaktur : Tim Redaksi