Sejumlah Ruas Jalan di Pusat Kota Palembang akan Ditutup Selama JKPI IX

Rabu, 02 November 2022 – 16:55 WIB
Wali Kota Palembang Harnojoyo saat membuka acara JKPI IX di Benteng Kuto Besak (BKB). Foto: Cuci Hati/JPNN.com.

jpnn.com - PALEMBANG - Kota Palembang, Sumatera Selatan, menjadi tuan rumah penyelenggaraan Rapat Kerja Nasional Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Ke-IX yang berlangsung 2-5 November 2022.

Kepala Bidang Pengawasan, Pengendalian dan Operasional (Wasdalops) Dinas Perhubungan Kota Palembang Julyanzah mengungkapkan selama penyelanggaraan acara tersebut sejumlah ruas jalan di pusat kota akan ditutup.

BACA JUGA: Pemkot Palembang Buka 3.500 Formasi Guru PPPK

"Penutupan jalan sudah dilakukan sejak pagi guna menyambut pembukaan event hingga JKPI selesai. Penutupan akses jalan dan parkir di BKB Palembang bersifat tentatif," ungkap Julyanzah, Rabu (2/11).

Penutupan jalan di kawasan BKB Palembang dilakukan agar ribuan peserta JKPI dari 73 kabupaten/kota di Indonesia bisa menikmati karnaval dan pawai budaya yang telah disusun Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Palembang. "Prioritas acara JKPI ada karnaval dan pawai dari Jalan Bari sebelah kantor wali kota hingga ke BKB," kata Julyanzah.

BACA JUGA: Berburu Promo dan Event Seru di Halloween Crazy Sale

Adapun akses parkir di depan Kesdam II/Sriwijaya dan depan Dermaga Point juga akan ditutup menyeluruh pada acara puncak JKPI, Kamis (3/11/).   "Nantinya parkiran tersebut digunakan khusus bagi peserta tamu JKPI dan para pemerintah daerah,” jelas Julyanzah.

Bagi masyarakat yang ingin ikut serta dalam kemeriahan penyelenggaraan JKPI diimbau untuk tidak parkir di Kawasan BKB Palembang.

BACA JUGA: Asap Melambung dari Gedung PLN Unit Wilayah S2JB Palembang

Namun, jika ingin menonton acara puncak, kendaraan silakan diparkir di luar plaza parkir BKB.

Alternatif parkir kendaraan untuk warga Palembang yang ingin menyaksikan event JKPI diarahkan ke lokasi dekat dari kawasan BKB, di bawah Ampera, parkiran Sekanak Lambidaro, parkiran dalam PIM mal, dan Masjid Agung.

"Untuk jam tutup kawasan BKB tentatif, sementara untuk jalan alternatif kendaraan tidak ada dikarenakan hanyak kawasan ke BKB saja yang  ditutup, jalan lainnya tidak ditutup, hanya saja parkir alternatif yang ada. Jadi, masyarakat berjalan dari tempat parkir masing-masing ke kawasan BKB," jelas Julyanzah.

Ketua Dewan Kesenian Palembang (DKP) Iqbal Rudianto menambahkan selama JKPI berlangsung Dispar dan DKP telah menyiapkan sejumlah agenda untuk menyambut seluruh peserta dari 73 kabupaten/kota.

"Mulai dari penyambutan delegasi di Bandara SMB II Palembang, acara di rumah dinas wali kota, rakernas di hotel hingga berbagai kegiatan kesenian yang dipusatkan di BKB," kata Iqbal.

Menurut dia, setiap agenda yang dilaksanakan oleh panitia JKPI di Palembang akan menampilkan kesenian dan budaya khas kota yang dikenal memiliki kerajinan tenun songket dan peninggalan Kerajaan Sriwijaya.

"Kesenian yang disiapkan seperti tarian Gending Sriwijaya dan teater tradisional Dulmuluk," jelas Iqbal.

Sekretaris Daerah Palembang Ratu Dewa mengatakan peserta JKPI juga akan mengikuti seminar nasional, dan dihibur dengan karnaval budaya, pertunjukan seni permainan tradisional dan pameran khas Sriwijaya.

"Peserta akan berwisata air menyusuri Sungai Musi dan kegiatan ibadah salat subuh berjamaah," kata dia.

Direktur Eksekutif JKPI Asfarinal menambahkan JKPI adalah organisasi dengan anggota terlibat berasal dari pemerintah kota dan kabupaten di Indonesia yang mengedepankan pusaka alam atau pusaka budaya (tangible dan intangible).

"Palembang tercatat sebagai anggota JKPI sejak 2013 dan telah memiliki Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL). Tujuan organisasi ini untuk menjaga kelestarian pusaka alam, benda cagar budaya (BCB) sebagai modal dasar untuk membangun di masa depan," kata Asfarinal. (mcr35/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler