jpnn.com - MALANG - Arema Cronus tak mau kehilangan poin saat menjamu Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan, Minggu (6/11) malam.
Kehilangan poin penuh bagi Singo Edan sama dengan menjauhi persaingan memperebutkan puncak klasemen ISC A 2016.
BACA JUGA: Djanur: Puas dengan Permainan, Kecewa Atas Hasilnya
Di atas kertas, Arema memang lebih diunggulkan, bertingkat-tingkat berada di atas Persela. Di klasemen, Hamka Hamzah dkk duduk di peringkat ketiga, dengan 49 poin.
Mereka terpaut tiga poin dengan pimpinan klasemen, Madura United yang mengoleksi 52 poin. Andai menang, maka Arema bisa menggeser MU.
BACA JUGA: Inilah Kekurangan Timnas di Mata Wolfgang Pikal
Sementara itu, Persela hanya ada di peringkat ke-16 dengan torehan poin yang tak sampai separo dari poin Arema, 24 poin.
Bagai bumi dan langit, tapi di atas lapangan bisa saja ada kejutan terjadi.
BACA JUGA: Pikal Bantah Evan Dimas Cs Belum Siap ke Piala AFF
Untuk menghindari kejutan dari sang lawan, pelatih Arema Milomir Seslija tak mau meremehkan Persela.
"Setiap pertandingan kami selalu percaya diri. Pemain Arema pantang meremehkan lawan, harus maksimal dan kerja keras untuk tak terpeleset di perebutan tangga juara ini," katanya dilansir situs Arema.
Bagi pelatih yang akrab disapa Milo itu, Persela tetap tim berbahaya dan memiliki kekompakan dalam bermain. Meski disebut-sebut tanpa pemain bintang, Laskar Joko Tingkir memiliki karakter permainan yang berbeda semenjak dilatih oleh Aji Santoso.
"Kalau kami berikan mereka ruang, biarkan mereka berkembang pasti berbahaya. Karena itu kami harus bermain dengan tempo tinggi, berikan tekanan ke mereka," ujarnya.
Laga ini menjadi menentukan, karena secara jumlah laga, Arema unggul satu pertandingan dari MU. Mereka berpeluang besar menggeser tim asal pulau Garam itu andai bisa meraup kemenangan karena selisih gol mereka lebih baik. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Milo Pede Arema Juara setelah Tumbangkan si Jago Kandang
Redaktur : Tim Redaksi