JAKARTA -- Sekjen PSSI Hadiyandra membantah PSSI pernah mengirim surat ke FIFA atas nama Wakil Ketua Umum Farid Rahman.
Namun ia tidak akan mempermasalahkan surat Farid ke FIFA karena toh organisasi tertinggi sepakbola di dunia itu sudah menyampaikan sikapnya atas persoalan ini.
Hadiyandra menyatakan, FIFA melihat Kongres Luar Biasa (KLB) telah dilaksanakan dengan sukses. KLB telah menyelesaikan poin penting seperti unifikasi liga, revisi statuta dan pengembalian empat komite eksekutif (exco).
"Mengenai penambahan 4 exco, itu adalah serta merta bagian dari revisi statuta. MoU minta revisi statuta dan kelanjutan dari revisi statuta itu adalah penambahan tersebut," ujarnya.
Terkait pemberian skors kepada enam anggota exco, Hadiyandra menyatakan, voters-lah yang memintanya saat pelaksanaan KLB. Voters meminta karena keenam anggota exco itu melakukan aksi walkout saat keputusuan unifikasi liga.
"Voters sebagai pemilik sah PSSI jadi tersinggung dan skorsing itu juga tidak diputuskan di KLB. Skorsing itu diputuskan di tataran Exco atas perintah dari voters. Mereka mendelegasikan kewenangan kepada Exco untuk menggelar rapat dan memberi perintah skorsing kepada enam orang itu," ungkapnya. (abu/jpnn)
Namun ia tidak akan mempermasalahkan surat Farid ke FIFA karena toh organisasi tertinggi sepakbola di dunia itu sudah menyampaikan sikapnya atas persoalan ini.
Hadiyandra menyatakan, FIFA melihat Kongres Luar Biasa (KLB) telah dilaksanakan dengan sukses. KLB telah menyelesaikan poin penting seperti unifikasi liga, revisi statuta dan pengembalian empat komite eksekutif (exco).
"Mengenai penambahan 4 exco, itu adalah serta merta bagian dari revisi statuta. MoU minta revisi statuta dan kelanjutan dari revisi statuta itu adalah penambahan tersebut," ujarnya.
Terkait pemberian skors kepada enam anggota exco, Hadiyandra menyatakan, voters-lah yang memintanya saat pelaksanaan KLB. Voters meminta karena keenam anggota exco itu melakukan aksi walkout saat keputusuan unifikasi liga.
"Voters sebagai pemilik sah PSSI jadi tersinggung dan skorsing itu juga tidak diputuskan di KLB. Skorsing itu diputuskan di tataran Exco atas perintah dari voters. Mereka mendelegasikan kewenangan kepada Exco untuk menggelar rapat dan memberi perintah skorsing kepada enam orang itu," ungkapnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 15 Petinju Masuk Prima Pratama
Redaktur : Tim Redaksi