Sekolah Dilarang Manipulasi Nilai Siswa

Kamis, 08 Maret 2012 – 06:22 WIB

MAKASSAR - Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Mahmud BM mengimbau kepada seluruh sekolah tingkat SMA sederajat se Kota Makassar, agar tidak melakukan praktik kecurangan dalam menetapkan nilai siswa yang akan mengikuti Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) melalui jalur undangan tahun 2012.
   
Mahmud menjelaskan, Dinas Pendidikan tidak terlibat langsung dalam menetapkan siswa yang akan mengikuti SNMPTN jalur undangan, karena Perguruan Tinggi Negeri (PTN) kata Mahmud, langsung menyurat ke sekolah tanpa melalui Dinas Pendidikan.
   
"Saya tekankan kepada sekolah agar tidak melakukan manipulasi nilai siswa, misalnya menambah nilai raport siswa, sekolah harus membuat dana yang benar-benar objektif," tandas Mahmud.
   
Mahmud menegaskan, jika ada sekolah yang terbukti melakukan manipulasi data nilai siswa dalam penetapan jalur SNMPTN ini, pasti akan diberikan sanksi. "Jelas ada sanksinya karena ini menyangkut kelembagaan," tandasnya.
   
Dia menambahkan, jika terjadi manipulasi data di sekolah maka jelas akan ada siswa yang dikorbankan. Kendati tidak terlibat langsung dalam penetapan siswa yang akan mengikuti jalur SNMPTN, namun Dinas Pendidikan kata Mahud tetap akan melakukan pengawasan secara maksimal terhadap sekolah-sekolah.
   
Penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi memang dilakukan melalui dua cara. Selain jalur tulis, juga ada penerimaan jalur undangan. Humas Universitas Negeri Makassar, Jalaluddin Mulbar mengungkapkan nilai rapor menjadi salah satu pertimbangan dalam penerimaan mahasiswa jalur undangan. (kas/pap)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Ada Diskriminasi Mahasiswa Miskin di PTN


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler